Pemerintah Kota (Pemkot) Depok Jawa Barat mulai hari ini memberikan vaksin COVID-19 dosis ketiga atau booster secara gratis.
“Kami sudah mulai memberikan vaksin COVID-19 dosis ketiga kepada lansia dan kelompok rentan sesuai dengan arahan dari pusat,” kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Depok, Rabu.
Baca juga: Dinas Pendidikan Kota Depok fokus pelaksanaan PTMT pada 2022
Pemberian vaksin booster tersebut diprioritaskan bagi lansia dan kelompok rentan sesuai dengan arahan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
Dikatakan Idris ada sejumlah syarat untuk pemberian booster bagi lansia, di antaranya lansia yang sudah mendapatkan dosis kedua, jika memiliki penyakit namun tidak berbahaya untuk divaksin dan diperbolehkan menerima vaksin booster.
Kemudian, untuk kelompok rentan ialah seseorang yang berinteraksi dengan banyak orang, seperti guru, Satgas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), personel Dinas Perhubungan (Dishub) maupun personel Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan.
Menurut Mohammad Idris, kickoff pemberian vaksinasi dosis ketiga ini baru dilakukan melalui RSUI. Ke depannya juga akan diberikan melalui seluruh fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Depok dan untuk seluruh kelompok usia.
“Nantinya di Puskesmas dan Rumah Sakit lainnya bisa menerima vaksin booster,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur RSUI Astuti Giantini mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Pemkot Depok untuk pelaksanaan kickoff vaksin booster di Kota Depok.
Pihaknya akan terus mendukung program vaksinasi untuk memudahkan masyarakat dalam mewujudkan herd immunity.
“Kami akan terus memberikan pelayanan vaksinasi COVID-19, termasuk vaksin booster ini sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona,” ujarnya.
Baca juga: BIN mulai sasar siswa SD untuk vaksinasi COVID-19 di Jawa Barat
Baca juga: Pemkot Depok mulai vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022
“Kami sudah mulai memberikan vaksin COVID-19 dosis ketiga kepada lansia dan kelompok rentan sesuai dengan arahan dari pusat,” kata Wali Kota Depok, Mohammad Idris di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) Depok, Rabu.
Baca juga: Dinas Pendidikan Kota Depok fokus pelaksanaan PTMT pada 2022
Pemberian vaksin booster tersebut diprioritaskan bagi lansia dan kelompok rentan sesuai dengan arahan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).
Dikatakan Idris ada sejumlah syarat untuk pemberian booster bagi lansia, di antaranya lansia yang sudah mendapatkan dosis kedua, jika memiliki penyakit namun tidak berbahaya untuk divaksin dan diperbolehkan menerima vaksin booster.
Kemudian, untuk kelompok rentan ialah seseorang yang berinteraksi dengan banyak orang, seperti guru, Satgas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), personel Dinas Perhubungan (Dishub) maupun personel Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan.
Menurut Mohammad Idris, kickoff pemberian vaksinasi dosis ketiga ini baru dilakukan melalui RSUI. Ke depannya juga akan diberikan melalui seluruh fasilitas kesehatan (faskes) di Kota Depok dan untuk seluruh kelompok usia.
“Nantinya di Puskesmas dan Rumah Sakit lainnya bisa menerima vaksin booster,” tambahnya.
Sementara itu, Direktur RSUI Astuti Giantini mengucapkan terima kasih atas kepercayaan Pemkot Depok untuk pelaksanaan kickoff vaksin booster di Kota Depok.
Pihaknya akan terus mendukung program vaksinasi untuk memudahkan masyarakat dalam mewujudkan herd immunity.
“Kami akan terus memberikan pelayanan vaksinasi COVID-19, termasuk vaksin booster ini sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona,” ujarnya.
Baca juga: BIN mulai sasar siswa SD untuk vaksinasi COVID-19 di Jawa Barat
Baca juga: Pemkot Depok mulai vaksinasi COVID-19 pada anak usia 6-11 tahun
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2022