Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas meresmikan program studi (Prodi) siber Pendidikan Agama Islam (PAI) IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Jawa Barat, dan diharapkan bisa memberikan kemudahan anak bangsa dalam mengakses pendidikan.
"Yang kesulitan mengakses pendidikan karena jarak dan biaya, fakultas siber ini kita harapkan bisa dimanfaatkan oleh anak bangsa yang ingin melanjutkan ke jenjang lebih tinggi," kata Menag Yaqut di Cirebon, Selasa, saat meresmikan Prodi Siber PAI IAIN Cirebon.
Baca juga: Kemenag ajukan perubahan IAIN Cirebon menjadi UIN ke Kemenpan RB
Ia mengatakan Prodi Siber PAI di IAIN Syekh Nurjati Cirebon ini diharapkan bisa mempermudah anak bangsa dalam mengakses pendidikan.
Mahasiswa Prodi Siber PAI, kata Menang Yaqut, tidak lagi harus datang ke kampus, karena sudah bisa kuliah dari rumah atau dimana pun.
"Mahasiswa nantinya bisa mengakses pendidikan dengan mudah, karena tidak harus datang ke kampus, tapi mereka bisa kuliah belajar dari mana pun serta rumah masing-masing," ujarnya.
Kemenag, kata Yaqut, juga memberikan beasiswa kepada 200 mahasiswa untuk program awal dan nantinya ditambah lagi agar bisa mencakup lebih luas.
Baca juga: BSI Cirebon bangun "food court" dalam kampus IAIN untuk berdayakan PKL
Menag Yaqut menambahkan ke depan IAIN Cirebon dikembangkan menjadi Universitas Siber agar mampu menjangkau anak-anak bangsa yang ingin melanjutkan pendidikan lebih tinggi.
"Kami sedang mengejar, untuk memenuhi keterbatasan fakultas, supaya fakultas ini bisa bertambah, akan kami komunikasikan dengan Kemenpan RB agar penambahan fakultas ini bisa disegerakan dan akses pendidikan bisa segera didapat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Yang kesulitan mengakses pendidikan karena jarak dan biaya, fakultas siber ini kita harapkan bisa dimanfaatkan oleh anak bangsa yang ingin melanjutkan ke jenjang lebih tinggi," kata Menag Yaqut di Cirebon, Selasa, saat meresmikan Prodi Siber PAI IAIN Cirebon.
Baca juga: Kemenag ajukan perubahan IAIN Cirebon menjadi UIN ke Kemenpan RB
Ia mengatakan Prodi Siber PAI di IAIN Syekh Nurjati Cirebon ini diharapkan bisa mempermudah anak bangsa dalam mengakses pendidikan.
Mahasiswa Prodi Siber PAI, kata Menang Yaqut, tidak lagi harus datang ke kampus, karena sudah bisa kuliah dari rumah atau dimana pun.
"Mahasiswa nantinya bisa mengakses pendidikan dengan mudah, karena tidak harus datang ke kampus, tapi mereka bisa kuliah belajar dari mana pun serta rumah masing-masing," ujarnya.
Kemenag, kata Yaqut, juga memberikan beasiswa kepada 200 mahasiswa untuk program awal dan nantinya ditambah lagi agar bisa mencakup lebih luas.
Baca juga: BSI Cirebon bangun "food court" dalam kampus IAIN untuk berdayakan PKL
Menag Yaqut menambahkan ke depan IAIN Cirebon dikembangkan menjadi Universitas Siber agar mampu menjangkau anak-anak bangsa yang ingin melanjutkan pendidikan lebih tinggi.
"Kami sedang mengejar, untuk memenuhi keterbatasan fakultas, supaya fakultas ini bisa bertambah, akan kami komunikasikan dengan Kemenpan RB agar penambahan fakultas ini bisa disegerakan dan akses pendidikan bisa segera didapat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021