Bupati Bogor, Ade Yasin menyebutkan bahwa pemugaran Masjid At-Taqwa yang berusia satu abad di Desa Bojongkulur, Gunungputri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat ditaksir menghabiskan Rp4,5 miliar.
"Rp4,5 miliar ini tidak sedikit, saya salut kepada seluruh pihak terkait dan masyarakat wilayah Bojongkulur Gunungputri, tentu kita akan kolaborasi bangun sama-sama. Mudah-mudahan masjid ini cepat selesai," ungkapnya saat hadir dalam acara peletakan batu pertama pemugaran masjid tertua di Bojongkulur, Ahad.
Masjid berkonsep bangunan kuno itu rencananya akan dipugar menjadi bangunan dua lantai dengan panjang 22,5 meter dan lebar 19 meter.
Baca juga: Kabupaten Bogor siapkan opsi bangun rumah susun di Cibinong Raya
Ia mendukung penuh pembangunan masjid yang memiliki arsitektur kuno itu dalam bentuk sumbangan dana baik secara pribadi maupun melalui penganggaran di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
"Wajar saja kalau masyarakat menginginkan masjid yang lebih bagus karena masjid adalah rumah Allah. Masjid ini tempat paling strategis untuk melakukan kebaikan-kebaikan tidak hanya hubungan kepada Allah juga hubungan sesama manusia," kata Ade Yasin.
Baca juga: Kabupaten Bogor mulai buka taman umum dengan pembatasan
Sementara, Ketua Panitia Pembangunan Masjid At-Taqwa, Abdul Rozak di tempat yang sama berharap kedatangan Bupati Bogor pada acara tersebut dapat memotivasi masyarakat dalam mewujudkan pembangunan masjid.
"Model sudah jadul (jaman dulu) karena Masjid At-Taqwa ini sudah berdiri sejak 100 tahun. Lokasinya juga sangat strategis banyak dilalui dan digunakan masyarakat untuk Shalat Jumat dan shalat berjamaah lainnya," kata Abdul Rozak.*
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Rp4,5 miliar ini tidak sedikit, saya salut kepada seluruh pihak terkait dan masyarakat wilayah Bojongkulur Gunungputri, tentu kita akan kolaborasi bangun sama-sama. Mudah-mudahan masjid ini cepat selesai," ungkapnya saat hadir dalam acara peletakan batu pertama pemugaran masjid tertua di Bojongkulur, Ahad.
Masjid berkonsep bangunan kuno itu rencananya akan dipugar menjadi bangunan dua lantai dengan panjang 22,5 meter dan lebar 19 meter.
Baca juga: Kabupaten Bogor siapkan opsi bangun rumah susun di Cibinong Raya
Ia mendukung penuh pembangunan masjid yang memiliki arsitektur kuno itu dalam bentuk sumbangan dana baik secara pribadi maupun melalui penganggaran di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
"Wajar saja kalau masyarakat menginginkan masjid yang lebih bagus karena masjid adalah rumah Allah. Masjid ini tempat paling strategis untuk melakukan kebaikan-kebaikan tidak hanya hubungan kepada Allah juga hubungan sesama manusia," kata Ade Yasin.
Baca juga: Kabupaten Bogor mulai buka taman umum dengan pembatasan
Sementara, Ketua Panitia Pembangunan Masjid At-Taqwa, Abdul Rozak di tempat yang sama berharap kedatangan Bupati Bogor pada acara tersebut dapat memotivasi masyarakat dalam mewujudkan pembangunan masjid.
"Model sudah jadul (jaman dulu) karena Masjid At-Taqwa ini sudah berdiri sejak 100 tahun. Lokasinya juga sangat strategis banyak dilalui dan digunakan masyarakat untuk Shalat Jumat dan shalat berjamaah lainnya," kata Abdul Rozak.*
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021