ANTARAJAWABARAT.com, 11/8 - Sebuah pabrik kaos kaki di Kelurahan Leuwi Gajah, Kota Cimahi, Jawa Barat, habis terbakar pada Kamis dini hari.

Akibat kebakaran hebat tersebut, setidaknya perusahaan yang bernama PT Matahari tersebut menderita kerugian mencapai miliaran rupiah.

Dalam peristiwa kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa, meskipun pada saat kejadian ada aktivitas pekerjaan 500 orang karyawannya, kata Pengawas Karyawan Pabrik, Yuli kepada wartawan, Kamis.

"Saat kejadian seluruh pekerja sedang melakukan pekerjaannya masing-masing. Tapi, tiba-tiba ada seorang karyawan yang melihat ada kobaran api yang terus membesar dari sebuah gudang dengan ledakan yang keras," kata Yuli.

Menurutnya, penyebab timbulnya percikan api diduga berasal dari korsleting listrik dari gudang belakang itu. Suara ledakan keras yang disertai kobaran api yang membumbung tinggi telah membuat ratusan karyawan berlarian menyelamatkan diri karena panik.
"Setelah api terus membesar, kami langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran Kota Cimahi. Selang 15 menit kemudian petugas pemadam kebarakan tiba di lokasi dan berusaha memadamkan api," ujarnya.

Sementara itu, Plt. Unit Pemadam Kebakaran Kota Cimahi Ogi Mardyanto mengatakan, dalam mengatasi kebakaran kali ini pihaknya telah mengerahkan 15 armada mobil penakluk "si jago merah". Ke-15 unit armada tersebut berasal dari Kota Cimahi, Bandung dan Kabupaten Bandung Barat.

"Kemungkinan besar penyebab timbulnya percikan berasal dari salah satu panel listrik yang ada dari sebuah gudang tempat penyimpanan kaos kaki. Banyaknya, bahan-bahan yang mudah terbakar membuat api justru semakin membesar," katanya.

Meski begitu, petugas pemadam kebakaran cukup dimudahkan dengan akses jalan masuk menuju pabrik tersebut. Selain itu, petugas pun tidak disulitkan dengan sumber air karena pabrik berdiri disamping aliran sungai Ciujung, Kota Cimahi, yang menjadi langganan banjir kala musim hujan tiba.

-hedi-

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2011