Karpet merupakan salah satu ornamen interior yang kerap digunakan untuk menghidupkan kesan hangat sekaligus mempermanis ruangan. Namun, pemilihan karpet yang tidak sesuai dengan kondisi ruangan justru akan memberikan kesan yang sebaliknya, terlihat terlalu sumpek, ramai, dan bahkan berantakan. Jika Anda memiliki rumah atau kamar yang sempit dan terbatas, pemilihan karpet bisa sangat berpengaruh terhadap hasil akhir dekorasi.
“Saat ini hunian minimalis tengah menjadi primadona masyarakat di kota-kota besar. Walaupun mungil, bukan berarti ruangan atau rumah dengan area minimalis tidak bisa tampil cantik," kata Direktur Carpet Shop Yonathan, dikutip dari siaran resmi, Senin.
Berikut tiga cara memilih karpet yang cocok untuk ruangan sempit agar terlihat lebih luas:
Pilih karpet dengan motif atau pola besar
Jika ingin bereksperimen dengan karpet bermotif, Anda bisa memilih karpet dengan desain motif yang besar. Karpet dengan motif yang terlalu detail dan kecil biasanya justru akan membuat ruangan terasa lebih penuh dan sempit. Hal ini terbukti secara psikologis, di mana otak kita akan cenderung sibuk menganalisa pola dan warna yang ada, sehingga ruangan dengan karpet berpola kecil akan terasa semakin sempit. Sebaliknya, pola besar pada karpet menciptakan ilusi pada mata yang membuat ruangan jadi terasa lebih luas.
Utamakan warna-warna netral
Setelah memilih corak karpet, warna juga menjadi salah satu aspek krusial. Untuk ruangan kecil, warna netral dan terang sangat disarankan berkat kemampuannya menangkap dan memantulkan cahaya. Tidak seperti warna gelap, karpet berwarna terang tidak menyerap cahaya, melainkan memantulkannya kembali ke udara. Proses ini membantu menciptakan efek ruang yang lebih besar. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah warna karpet yang dipilih harus senada dengan cat dinding ruangan tersebut.
Nuansa biru atau hijau yang lebih terang sering juga dikenal sebagai warna santai. Oleh karena itu, warna biru muda atau hijau sangat cocok untuk kamar tidur. Sedangkan untuk ruang tamu, warna netral seperti batu pasir, krem, atau abu-abu muda akan memberikan hasil terbaik
Cari ukuran yang sesuai
Faktor lain yang memainkan peran penting dalam menentukan efek visual adalah ukuran karpet. Di ruangan kecil, Anda tidak perlu memiliki karpet besar untuk meningkatkan cakupan. Kuncinya terletak pada proporsi. Pilihlah karpet yang proporsional dengan ukuran ruangan, sehingga dapat melengkapi atau dapat langsung dianggap sebagai focal point ruangan. Dengan cara ini, ukuran ruangan yang sempit dapat memberikan kesan visual yang luas dan megah. Anda bisa memilih berbagai ukuran karpet sesuai kebutuhan ruanganmu, mulai dari 100x150, 260x360, atau bahkan membeli meteran sesuai preferensi.
Baca juga: Tips mendekorasi ruangan dengan karpet, apa saja?
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
“Saat ini hunian minimalis tengah menjadi primadona masyarakat di kota-kota besar. Walaupun mungil, bukan berarti ruangan atau rumah dengan area minimalis tidak bisa tampil cantik," kata Direktur Carpet Shop Yonathan, dikutip dari siaran resmi, Senin.
Berikut tiga cara memilih karpet yang cocok untuk ruangan sempit agar terlihat lebih luas:
Pilih karpet dengan motif atau pola besar
Jika ingin bereksperimen dengan karpet bermotif, Anda bisa memilih karpet dengan desain motif yang besar. Karpet dengan motif yang terlalu detail dan kecil biasanya justru akan membuat ruangan terasa lebih penuh dan sempit. Hal ini terbukti secara psikologis, di mana otak kita akan cenderung sibuk menganalisa pola dan warna yang ada, sehingga ruangan dengan karpet berpola kecil akan terasa semakin sempit. Sebaliknya, pola besar pada karpet menciptakan ilusi pada mata yang membuat ruangan jadi terasa lebih luas.
Utamakan warna-warna netral
Setelah memilih corak karpet, warna juga menjadi salah satu aspek krusial. Untuk ruangan kecil, warna netral dan terang sangat disarankan berkat kemampuannya menangkap dan memantulkan cahaya. Tidak seperti warna gelap, karpet berwarna terang tidak menyerap cahaya, melainkan memantulkannya kembali ke udara. Proses ini membantu menciptakan efek ruang yang lebih besar. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah warna karpet yang dipilih harus senada dengan cat dinding ruangan tersebut.
Nuansa biru atau hijau yang lebih terang sering juga dikenal sebagai warna santai. Oleh karena itu, warna biru muda atau hijau sangat cocok untuk kamar tidur. Sedangkan untuk ruang tamu, warna netral seperti batu pasir, krem, atau abu-abu muda akan memberikan hasil terbaik
Cari ukuran yang sesuai
Faktor lain yang memainkan peran penting dalam menentukan efek visual adalah ukuran karpet. Di ruangan kecil, Anda tidak perlu memiliki karpet besar untuk meningkatkan cakupan. Kuncinya terletak pada proporsi. Pilihlah karpet yang proporsional dengan ukuran ruangan, sehingga dapat melengkapi atau dapat langsung dianggap sebagai focal point ruangan. Dengan cara ini, ukuran ruangan yang sempit dapat memberikan kesan visual yang luas dan megah. Anda bisa memilih berbagai ukuran karpet sesuai kebutuhan ruanganmu, mulai dari 100x150, 260x360, atau bahkan membeli meteran sesuai preferensi.
Baca juga: Tips mendekorasi ruangan dengan karpet, apa saja?
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021