Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung meminta para pemuda untuk membangkitkan kembali gairah aktivitas kepemudaan menjelang peringatan ke-93 Sumpah Pemuda yang diperingati setiap 28 Oktober.
Kepala Bidang Pembinaan Pemuda Dispora Kota Bandung Dadang Setiawan mengatakan pandemi tidak hanya berdampak pada sektor ekonomi, sosial maupun budaya saja, namun aktivitas kepemudaan pun turut meredup mengingat penanganan kesehatan tetap menjadi yang utama.
"Selama pandemi kegiatan kepemudaan hampir vakum. Ini membuat kebuntuan cara berpikir, dan bergerak anak muda di Kota Bandung. Karena itu bagaimana agar semangat hari Sumpah Pemuda bisa mendorong dan menggerakkan kembali pemuda di Kota Bandung," kata Dadang di Bandung, Jawa Barat, Selasa.
Sesuai dengan surat edaran dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Oktober adalah bulan Pemuda, karena itu pihaknya sudah lebih dulu membuat beragam kegiatan sepanjang Oktober, di antaranya yakni Jambore Kepemudaan serta pembinaan dan pemberdayaan pemuda.
Dalam peringatan Sumpah Pemuda tahun 2021 ini, dia mengatakan Dispora mengusung tema Gerakan Pemuda dan Olahraga (Gedor).
Dengan Gedor inilah, kata Dadang, menjadi tema besar dalam setiap kegiatan kepemudaan yang dilaksanakan oleh Dispora. Konten lainnya disesuaikan dengan basis minat dari sejumlah Organisasi Kepemudaan (OKP) yang menjadi peserta saat jambore ataupun pembinaan.
"Kami dorong apa yang mereka lakukan sehingga bangkit dan bergairah. Sehingga bisa melaksanakan aktivitas kembali seperti biasa," ujarnya.
Selain berbasis minat kepemudaan, Dadang menuturkan muatan tambahan yang diusung yakni mengenai olahraga yang di saat pandemi ini diperlukan guna menjaga kondisi fisik tetap prima. Selain itu, berkaitan dengan protokol kesehatan sebagai penyesuaian di era kenormalan yang baru.
"Kami tetap menyosialisasikan supaya mereka lebih giat berolahraga, lebih giat lagi melaksanakan aktivitas kepemudaannya. Tentunya dengan cara-cara baru dan prokes kesehatan di era pandemi," kata dia.
Baca juga: Polrestabes Bandung tangkap pembobol ATM di kompleks TNI
Baca juga: RSHS Bandung antisipasi gelombang ketiga COVID-19 meski tren kasus menurun
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Kepala Bidang Pembinaan Pemuda Dispora Kota Bandung Dadang Setiawan mengatakan pandemi tidak hanya berdampak pada sektor ekonomi, sosial maupun budaya saja, namun aktivitas kepemudaan pun turut meredup mengingat penanganan kesehatan tetap menjadi yang utama.
"Selama pandemi kegiatan kepemudaan hampir vakum. Ini membuat kebuntuan cara berpikir, dan bergerak anak muda di Kota Bandung. Karena itu bagaimana agar semangat hari Sumpah Pemuda bisa mendorong dan menggerakkan kembali pemuda di Kota Bandung," kata Dadang di Bandung, Jawa Barat, Selasa.
Sesuai dengan surat edaran dari Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Oktober adalah bulan Pemuda, karena itu pihaknya sudah lebih dulu membuat beragam kegiatan sepanjang Oktober, di antaranya yakni Jambore Kepemudaan serta pembinaan dan pemberdayaan pemuda.
Dalam peringatan Sumpah Pemuda tahun 2021 ini, dia mengatakan Dispora mengusung tema Gerakan Pemuda dan Olahraga (Gedor).
Dengan Gedor inilah, kata Dadang, menjadi tema besar dalam setiap kegiatan kepemudaan yang dilaksanakan oleh Dispora. Konten lainnya disesuaikan dengan basis minat dari sejumlah Organisasi Kepemudaan (OKP) yang menjadi peserta saat jambore ataupun pembinaan.
"Kami dorong apa yang mereka lakukan sehingga bangkit dan bergairah. Sehingga bisa melaksanakan aktivitas kembali seperti biasa," ujarnya.
Selain berbasis minat kepemudaan, Dadang menuturkan muatan tambahan yang diusung yakni mengenai olahraga yang di saat pandemi ini diperlukan guna menjaga kondisi fisik tetap prima. Selain itu, berkaitan dengan protokol kesehatan sebagai penyesuaian di era kenormalan yang baru.
"Kami tetap menyosialisasikan supaya mereka lebih giat berolahraga, lebih giat lagi melaksanakan aktivitas kepemudaannya. Tentunya dengan cara-cara baru dan prokes kesehatan di era pandemi," kata dia.
Baca juga: Polrestabes Bandung tangkap pembobol ATM di kompleks TNI
Baca juga: RSHS Bandung antisipasi gelombang ketiga COVID-19 meski tren kasus menurun
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021