Gerakan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Jakarta mengapresiasi kinerja pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Mar'uf Amin selama dua tahun terakhir.
Koordinator Gerakan BEM Jakarta Ahmad Supardi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, menjelaskan sejumlah program yang mereka apresiasi diantaranya keberhasilan penyelenggaraan PON XX di Papua. Menurut Supardi, ajang tersebut berjalan lancar meskipun di tengah situasi pandemi COVID-19.
"Kami mengapresiasi terselenggara dan suksesnya PON XX Papua," ujar Supardi.
Selain itu, BEM Jakarta juga mengapresiasi penanganan COVID-19. Dia menyebut pemerintahan Jokowi-Amin mampu menurunkan angka penyebaran virus corona.
Supardi mengaku kalangan mahasiswa siap dilibatkan dalam penanganan COVID-19. Dia menilai pengendalian kasus virus corona memerlukan sinergitas dari berbagai pihak.
"Virus COVID-19 tidak bisa diselesaikan dengan cara individu atau satu kelompok saja, namun kita semua harus bahu-membahu, tolong-menolong menerapkan protokol kesehatan yang sudah dianjurkan oleh pemerintah agar COVID-19 ini segera berakhir dari bumi Nusantara ini," ucapnya.
Apreaisiasi itu juga dibahas dalam kegiatan rembuk BEM Jakarta. BEM Jakarta juga meminta Presiden Jokowi mengingatkan jajarannya agar terhindar dari tindak pidana korupsi. Selain itu, mereka juga merekomendasikan penyelesaian kesenjangan pendidikan di kota dan desa hingga pembukaan lapangan kerja bagi masyarakat.
Baca juga: Ratusan mahasiswa gelar aksi sampaikan 12 tuntutan, apa saja?
Baca juga: BEM PTAI "tabayun" ke Pangkostrad terkait isu penyusupan PKI
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Koordinator Gerakan BEM Jakarta Ahmad Supardi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, menjelaskan sejumlah program yang mereka apresiasi diantaranya keberhasilan penyelenggaraan PON XX di Papua. Menurut Supardi, ajang tersebut berjalan lancar meskipun di tengah situasi pandemi COVID-19.
"Kami mengapresiasi terselenggara dan suksesnya PON XX Papua," ujar Supardi.
Selain itu, BEM Jakarta juga mengapresiasi penanganan COVID-19. Dia menyebut pemerintahan Jokowi-Amin mampu menurunkan angka penyebaran virus corona.
Supardi mengaku kalangan mahasiswa siap dilibatkan dalam penanganan COVID-19. Dia menilai pengendalian kasus virus corona memerlukan sinergitas dari berbagai pihak.
"Virus COVID-19 tidak bisa diselesaikan dengan cara individu atau satu kelompok saja, namun kita semua harus bahu-membahu, tolong-menolong menerapkan protokol kesehatan yang sudah dianjurkan oleh pemerintah agar COVID-19 ini segera berakhir dari bumi Nusantara ini," ucapnya.
Apreaisiasi itu juga dibahas dalam kegiatan rembuk BEM Jakarta. BEM Jakarta juga meminta Presiden Jokowi mengingatkan jajarannya agar terhindar dari tindak pidana korupsi. Selain itu, mereka juga merekomendasikan penyelesaian kesenjangan pendidikan di kota dan desa hingga pembukaan lapangan kerja bagi masyarakat.
Baca juga: Ratusan mahasiswa gelar aksi sampaikan 12 tuntutan, apa saja?
Baca juga: BEM PTAI "tabayun" ke Pangkostrad terkait isu penyusupan PKI
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021