Sat Pol Airud Polres Indramayu, Jawa Barat, berhasil mengevakuasi enam anak buah kapal (ABK) kapal motor Ibu Jaya yang karam akibat diterjang ombak dalam keadaan selamat.
"Enam ABK KM Ibu Jaya semua berhasil kita selamatkan," kata Kasat Pol Airud Polres Indramayu Iptu Suprapto di Indramayu, Kamis.
Ia mengatakan kejadian karamnya perahu nelayan yang ditumpangi enam ABK itu terjadi di Perairan Pancer Payang, Kabupaten Indramayu, pada Kamis (9/9) sekitar jam 07.00 WIB.
Menurutnya perahu nelayan itu karam setelah bagian belakang diterjang ombak tinggi saat berangkat mencari ikan.
Dengan kondisi perahu sudah terbalik dan mulai karam, lanjut Suprapto para ABK mencoba bertahan di atas perahu mereka hingga datang bantuan.
"Setelah mendapat laporan, kami langsung berangkat ke lokasi dan mengevakuasi para korban," tuturnya.
Ia menambahkan keenam ABK yang berhasil diselamatkan atas nama Karsam, Dulah, Rastono, Priyatno, Carita dan Sarwono.
Keenam ABK kemudian dibawa ke Makopolairud Polres Indramayu, untuk selanjutnya kembali ke rumah masing-masing.
"Kami juga membawa mereka ke puskesmas terlebih dahulu untuk mengecek kesehatannya," katanya.
Baca juga: Polres Indramayu ungkap kasus pembunuhan dalam 24 jam
Baca juga: Petani cabai di Indramayu merugi akibat harga jual anjlok
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Enam ABK KM Ibu Jaya semua berhasil kita selamatkan," kata Kasat Pol Airud Polres Indramayu Iptu Suprapto di Indramayu, Kamis.
Ia mengatakan kejadian karamnya perahu nelayan yang ditumpangi enam ABK itu terjadi di Perairan Pancer Payang, Kabupaten Indramayu, pada Kamis (9/9) sekitar jam 07.00 WIB.
Menurutnya perahu nelayan itu karam setelah bagian belakang diterjang ombak tinggi saat berangkat mencari ikan.
Dengan kondisi perahu sudah terbalik dan mulai karam, lanjut Suprapto para ABK mencoba bertahan di atas perahu mereka hingga datang bantuan.
"Setelah mendapat laporan, kami langsung berangkat ke lokasi dan mengevakuasi para korban," tuturnya.
Keenam ABK kemudian dibawa ke Makopolairud Polres Indramayu, untuk selanjutnya kembali ke rumah masing-masing.
"Kami juga membawa mereka ke puskesmas terlebih dahulu untuk mengecek kesehatannya," katanya.
Baca juga: Polres Indramayu ungkap kasus pembunuhan dalam 24 jam
Baca juga: Petani cabai di Indramayu merugi akibat harga jual anjlok
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021