Masyarakat Indonesia yang telah mendapatkan dua dosis vaksin COVID-19 RI saat ini mencapai 39.721.571 orang setelah terjadi penambahan 555.591 orang pada hari ini, menurut data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang diterima di Jakarta pada Rabu.

Data itu memperlihatkan pula penambahan 985.951 orang menjalani penyuntikan pertama vaksin COVID-19. Total 69.194.539 orang telah mendapatkan dosis pertama dari berbagai jenis vaksin COVID-19 yang digunakan di Indonesia.

Untuk vaksinasi ketiga, yang sampai saat ini dikhususkan bagi tenaga kesehatan, telah dilakukan terhadap 737.337 orang atau bertambah 10.748 orang dibandingkan dengan Selasa (7/9).

Pemerintah menargetkan 208.265.720 warga Indonesia menjalani vaksinasi lengkap atau menerima dua dosis vaksin COVID-19 untuk mendapatkan kekebalan kelompok akan penyakit itu.

Rincian dari pencapaian program vaksinasi COVID-19 sejauh ini adalah 1.542.804 tenaga kesehatan sudah mendapatkan dua dosis vaksin, dari 1.468.764 orang yang ditargetkan.

Pada kategori lanjut usia sudah dilakukan vaksinasi terhadap 3.901.679 orang. Pemerintah menargetkan 21.553.118 orang lanjut usia menjalani vaksinasi COVID-19 secara lengkap.

Sebanyak 20.738.222 petugas publik sudah menerima dua suntikan vaksin dari target pemerintah 17.327.167 orang.

Dalam kategori masyarakat rentan dan umum terdapat 10.968.405 orang yang telah menerima vaksinasi dosis kedua dari target 141.211.181 orang.

Terdapat 1.975.553 orang di kelompok usia 12-17 tahun yang sudah mendapatkan dua kali vaksin COVID-19 dari target 26.705.490 orang yang ditetapkan pemerintah.

Data Kemenkes juga memperlihatkan terjadi penambahan kasus COVID-19 sebanyak 6.731 orang disertai juga bertambahnya pasien sembuh 11.912 orang dan 626 orang meninggal dunia.

Baca juga: 39 juta lebih penduduk Indonesia sudah dapat suntikan dosis kedua vaksin COVID-19

Baca juga: 38,22 juta penduduk Indonesia sudah dapat vaksinasi COVID-19 dosis kedua

Baca juga: Penerima vaksin COVID-19 dosis kedua capai 37,6 juta orang

Pewarta: Prisca Triferna Violleta

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021