Universitas Indonesia (UI) meluncurkan Makara UI (MUI) Academy yaitu platform pembelajaran daring untuk mewujudkan akses pendidikan inklusif.
Rektor UI Prof. Ari Kuncoro dalam keterangannya di Depok, Rabu mengatakan MUI Academy adalah bentuk adaptasi UI terhadap perubahan di era transformasi digital yang terjadi pada 3-5 tahun terakhir ini. Program ini juga salah satu perwujudan komitmen UI dalam pelaksanaan Program Kampus Merdeka.
"Kami bercita-cita MUI Academy dapat menjadi referensi utama dalam pengembangan kapabilitas sumber daya manusia melalui materi berkualitas, sehingga dapat memberikan nilai tambah terbaik dalam membangun insan Indonesia yang berkaliber dan berkarakter," ujar Prof. Ari.
Direktur PT Daya Makara UI Fakhrudin menjelaskan modul-modul pembelajaran MUI Academy disusun dengan menargetkan segenap lapisan masyarakat, meliputi segmen anak-anak, remaja, pelajar, mahasiswa, ibu rumah tangga, pencari kerja, sampai kepada para Pegawai Negeri Sipil.
"Dalam beberapa tahun ke depan sudah direncanakan 48 modul pelatihan bersertifikasi nasional antara lain: Public Relations Officer, Office Executive Administration Assistant, Pemandu Wisata, Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing, Welding Training, dan banyak pelatihan lain sesuai kompetensi yang dimiliki UI," ujarnya.
Institusi yang bekerja sama juga dapat menyusun modul-modul pelatihan mereka sendiri, yang nantinya akan dieksekusi oleh tim internal MUI Academy.
Setelah acara peluncuran dilanjutkan dengan sesi talkshow dipandu oleh Reska Herlambang, Presenter Televisi Nasional Republik Indonesia.
MUI Academy adalah produk komersial yang dikemas dalam bentuk video dan platform pembelajaran berbasis web. Produk ini merupakan hasil kerja sama antara PT Daya Makara UI, Lembaga Sertifikasi Profesi Universitas Indonesia (LSP UI), dan PT Iam Edu Networks.
Dalam kerja sama ini, PT Daya Makara UI berperan dalam penyusunan kurikulum dan materi pembelajaran serta penyediaan trainer, LSP UI sebagai pelaksana proses asesmen sertifikasi berbasis kompetensi dan asesor, dan PT Iam Edu Networks berperan sebagai penyedia platform, multimedia, konten, dan operasional.
MUI Academy ditujukan agar dapat diakses dimana saja, kapan saja, dan oleh siapa saja. Pada acara peluncuran tersebut diadakan juga talkshow dengan tema "Sumber Daya Manusia Unggul Menuju Indonesia Maju.
Program MUI Academy ini diresmikan oleh Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi RI Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D., IPU, Asean Eng., yang mewakili Menteri Kemendikbud Ristek RI, Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A.
Dalam kata sambutan, Prof. Nizam mengatakan bahwa Kemendibud Ristek menyambut baik kehadiran MUI Academy. Dengan adanya MUI Academy, semoga bisa menjadi mata air bagi masyarakat yang ingin terus belajar.
Sesungguhnya, kegiatan re-learning, re-skilling, dan unlearning merupakan suatu keniscayaan di era transformasi digital yang menuntut masyarakat untuk terus belajar kecakapan dan kemampuan-kemampuan baru.
Perguruan tinggi memegang peranan penting dalam upaya beradaptasi di era digital. Hal ini juga turut disampaikan oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Dr. Hj. Ida Fauziah mengatakan pendidikan tinggi merupakan salah satu kunci pencipta sumber daya manusia unggul untuk pembangunan Indonesia, karena pendidikan tinggi dapat menciptakan transformasi struktur ekonomi, mobilitas sosial ekonomi vertikal antar generasi, dan akses lapangan kerja bagi perempuan.
Untuk itu, keberadaan akses pendidikan yang inklusif seperti MUI Academy menjadi penting, agar masyarakat dapat mengakses pendidikan tinggi bersertifikat tanpa harus melalui proses yang panjang dan berbelit.
MUI Academy menawarkan tiga program bagi penggunanya, yaitu program e-learning, uji kompetensi, dan program bundling yang merupakan gabungan dari program e-learning dan uji kompetensi.
Dalam program e-learning peserta akan mendapatkan video pembelajaran, kuis, sesi mentoring dengan trainer, dan e-certificate, sedangkan program uji kompetensi adalah ujian daring yang dapat diikuti oleh masyarakat umum yang sudah mendapat pelatihan cukup terkait bidang profesi yang ia tekuni.
Bila seseorang sudah mengikuti uji kompetensi, maka ia akan mendapatkan sertifikat profesi dari LSP UI yang terlisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Baca juga: UI kerja sama pendidikan secara daring dengan PT Cyber Edu Inkor
Baca juga: UI dan UT kerja sama pengembangan portal kuliah daring
Baca juga: FIB Universitas Indonesia kembangkan metode pembelajaran daring
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Rektor UI Prof. Ari Kuncoro dalam keterangannya di Depok, Rabu mengatakan MUI Academy adalah bentuk adaptasi UI terhadap perubahan di era transformasi digital yang terjadi pada 3-5 tahun terakhir ini. Program ini juga salah satu perwujudan komitmen UI dalam pelaksanaan Program Kampus Merdeka.
"Kami bercita-cita MUI Academy dapat menjadi referensi utama dalam pengembangan kapabilitas sumber daya manusia melalui materi berkualitas, sehingga dapat memberikan nilai tambah terbaik dalam membangun insan Indonesia yang berkaliber dan berkarakter," ujar Prof. Ari.
Direktur PT Daya Makara UI Fakhrudin menjelaskan modul-modul pembelajaran MUI Academy disusun dengan menargetkan segenap lapisan masyarakat, meliputi segmen anak-anak, remaja, pelajar, mahasiswa, ibu rumah tangga, pencari kerja, sampai kepada para Pegawai Negeri Sipil.
"Dalam beberapa tahun ke depan sudah direncanakan 48 modul pelatihan bersertifikasi nasional antara lain: Public Relations Officer, Office Executive Administration Assistant, Pemandu Wisata, Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing, Welding Training, dan banyak pelatihan lain sesuai kompetensi yang dimiliki UI," ujarnya.
Institusi yang bekerja sama juga dapat menyusun modul-modul pelatihan mereka sendiri, yang nantinya akan dieksekusi oleh tim internal MUI Academy.
Setelah acara peluncuran dilanjutkan dengan sesi talkshow dipandu oleh Reska Herlambang, Presenter Televisi Nasional Republik Indonesia.
MUI Academy adalah produk komersial yang dikemas dalam bentuk video dan platform pembelajaran berbasis web. Produk ini merupakan hasil kerja sama antara PT Daya Makara UI, Lembaga Sertifikasi Profesi Universitas Indonesia (LSP UI), dan PT Iam Edu Networks.
Dalam kerja sama ini, PT Daya Makara UI berperan dalam penyusunan kurikulum dan materi pembelajaran serta penyediaan trainer, LSP UI sebagai pelaksana proses asesmen sertifikasi berbasis kompetensi dan asesor, dan PT Iam Edu Networks berperan sebagai penyedia platform, multimedia, konten, dan operasional.
MUI Academy ditujukan agar dapat diakses dimana saja, kapan saja, dan oleh siapa saja. Pada acara peluncuran tersebut diadakan juga talkshow dengan tema "Sumber Daya Manusia Unggul Menuju Indonesia Maju.
Program MUI Academy ini diresmikan oleh Plt. Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi RI Prof. Ir. Nizam, M.Sc., DIC, Ph.D., IPU, Asean Eng., yang mewakili Menteri Kemendikbud Ristek RI, Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A.
Dalam kata sambutan, Prof. Nizam mengatakan bahwa Kemendibud Ristek menyambut baik kehadiran MUI Academy. Dengan adanya MUI Academy, semoga bisa menjadi mata air bagi masyarakat yang ingin terus belajar.
Sesungguhnya, kegiatan re-learning, re-skilling, dan unlearning merupakan suatu keniscayaan di era transformasi digital yang menuntut masyarakat untuk terus belajar kecakapan dan kemampuan-kemampuan baru.
Perguruan tinggi memegang peranan penting dalam upaya beradaptasi di era digital. Hal ini juga turut disampaikan oleh Menteri Ketenagakerjaan RI, Dr. Hj. Ida Fauziah mengatakan pendidikan tinggi merupakan salah satu kunci pencipta sumber daya manusia unggul untuk pembangunan Indonesia, karena pendidikan tinggi dapat menciptakan transformasi struktur ekonomi, mobilitas sosial ekonomi vertikal antar generasi, dan akses lapangan kerja bagi perempuan.
Untuk itu, keberadaan akses pendidikan yang inklusif seperti MUI Academy menjadi penting, agar masyarakat dapat mengakses pendidikan tinggi bersertifikat tanpa harus melalui proses yang panjang dan berbelit.
MUI Academy menawarkan tiga program bagi penggunanya, yaitu program e-learning, uji kompetensi, dan program bundling yang merupakan gabungan dari program e-learning dan uji kompetensi.
Dalam program e-learning peserta akan mendapatkan video pembelajaran, kuis, sesi mentoring dengan trainer, dan e-certificate, sedangkan program uji kompetensi adalah ujian daring yang dapat diikuti oleh masyarakat umum yang sudah mendapat pelatihan cukup terkait bidang profesi yang ia tekuni.
Bila seseorang sudah mengikuti uji kompetensi, maka ia akan mendapatkan sertifikat profesi dari LSP UI yang terlisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
Baca juga: UI kerja sama pendidikan secara daring dengan PT Cyber Edu Inkor
Baca juga: UI dan UT kerja sama pengembangan portal kuliah daring
Baca juga: FIB Universitas Indonesia kembangkan metode pembelajaran daring
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021