Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, Jawa Barat, memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) dengan rasa optimistis dalam menggerakkan pembangunan, termasuk efektivitas ruang kebersamaan, persatuan dan harapan.
"Makna tersebut mereprensentasikan Pancasila sebagai modal dalam mendeskripsikan nilai-nilai ketangguhan dan semangat pantang menyerah. Terutama, dalam penanganan pandemi COVID-19," kata Wali Kota Depok Mohammad Idris, ketika menjadi inspektur Upacara HUT Ke-76 RI di Halaman Balai Kota Depok, Selasa.
Ia mengatakan tantangan pandemi COVID-19 yang memasuki tahun kedua ini, harus disikapi dengan motivasi. Daya tahan dan solidaritas sangat dibutuhkan, utamanya untuk membangun kerja tim.
Wali Kota juga menyebutkan guna menumbuhkan keberlanjutan pembangunan daerah, diperlukan optimalisasi seluruh sistem penggerak pemerintahan. Salah satu tolak ukurnya yaitu Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM).
Dikatakannya pada akhir tahun 2020, IPM mencapai 80,97. Nilai ini terus menanjak jika dibandingkan tahun 2015 yaitu 79,11. Utamanya disumbang oleh indeks kesehatan Kota Depok dengan angka harapan hidup 74,31 tahun. 2021 ini, target IPM adalah 82,14.
Idris berharap semangat 76 tahun Kemerdekaan ini, bisa mengokohkan solidaritas dan kerja sama positif untuk menunjukkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh. Utamanya dalam melewati fase pandemi COVID-19.
"Mari kita terus bekerja bersama, bekerja lebih produktif dan inovatif untuk meraih prestasi yang lebih gemilang," demikan Idris.
Baca juga: Pemkot Depok terbitkan SE terkait HUT RI saat pandemi COVID-19
Baca juga: Warga Depok dilarang gelar lomba 17 Agustus yang undang kerumunan
Baca juga: Wali Kota Depok katakan perjuangan saat ini lalui pandemi COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Makna tersebut mereprensentasikan Pancasila sebagai modal dalam mendeskripsikan nilai-nilai ketangguhan dan semangat pantang menyerah. Terutama, dalam penanganan pandemi COVID-19," kata Wali Kota Depok Mohammad Idris, ketika menjadi inspektur Upacara HUT Ke-76 RI di Halaman Balai Kota Depok, Selasa.
Ia mengatakan tantangan pandemi COVID-19 yang memasuki tahun kedua ini, harus disikapi dengan motivasi. Daya tahan dan solidaritas sangat dibutuhkan, utamanya untuk membangun kerja tim.
Wali Kota juga menyebutkan guna menumbuhkan keberlanjutan pembangunan daerah, diperlukan optimalisasi seluruh sistem penggerak pemerintahan. Salah satu tolak ukurnya yaitu Indeks Pembangunan Masyarakat (IPM).
Dikatakannya pada akhir tahun 2020, IPM mencapai 80,97. Nilai ini terus menanjak jika dibandingkan tahun 2015 yaitu 79,11. Utamanya disumbang oleh indeks kesehatan Kota Depok dengan angka harapan hidup 74,31 tahun. 2021 ini, target IPM adalah 82,14.
Idris berharap semangat 76 tahun Kemerdekaan ini, bisa mengokohkan solidaritas dan kerja sama positif untuk menunjukkan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh. Utamanya dalam melewati fase pandemi COVID-19.
"Mari kita terus bekerja bersama, bekerja lebih produktif dan inovatif untuk meraih prestasi yang lebih gemilang," demikan Idris.
Baca juga: Pemkot Depok terbitkan SE terkait HUT RI saat pandemi COVID-19
Baca juga: Warga Depok dilarang gelar lomba 17 Agustus yang undang kerumunan
Baca juga: Wali Kota Depok katakan perjuangan saat ini lalui pandemi COVID-19
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021