Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menyampaikan potensi ekonomi perdesaan di daerahnya akan menjadi perhatian khusus untuk melakukan penguatan ekonomi mikro di masa pandemi COVID-19.
"Sudah menjadi komitmen kami bahwa ekonomi di wilayah pedesaan harus menjadi perhatian khusus, karena itu merupakan kekuatan ekonomi mikro. Baik sektor pertanian, sektor peternakan maupun UMKM," kata bupati, dalam siaran persnya di Purwakarta, Kamis.
Pelemahan sektor ekonomi akibat dampak COVID-19 merupakan hal yang paling terasa. Pada muaranya, kondisi ini bisa mengganggu stabilitas sosial dan politik nasional.
Menurut dia, pelemahan ekonomi tersebut salah satunya ditandai dengan terjadinya PHK, berbagai aktivitas industri terhenti dan aktivitas sektor perdagangan merosot tajam.
Bupati menyampaikan, pihaknya akan menggandeng sejumlah pihak untuk melakukan mitigasi-mitigasi dalam penanganan COVID-19 serta dampak yang ditimbulkan.
Meski begitu, ia menyatakan jika dicermati, di masa pandemi COVID-19 ini ternyata mampu memberikan peluang yang luar biasa untuk lahirnya potensi-potensi ekonomi baru non-konvensional.
Transaksi perdagangan melalui jejaring internet, itu potensinya terus berkembang pesat.
Menurut dia, potensi lahirnya kreator dan enterpreneur dari kalangan milenial itu terbuka lebar di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang ini.
Baca juga: Purwakarta tawarkan puluhan destinasi wisata
Baca juga: Pelaku IKM Purwakarta diasah keterampilannya untuk pemulihan ekonomi
Baca juga: Purwakarta luncurkan mobil promosi UMKM untuk pemulihan ekonomi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
"Sudah menjadi komitmen kami bahwa ekonomi di wilayah pedesaan harus menjadi perhatian khusus, karena itu merupakan kekuatan ekonomi mikro. Baik sektor pertanian, sektor peternakan maupun UMKM," kata bupati, dalam siaran persnya di Purwakarta, Kamis.
Pelemahan sektor ekonomi akibat dampak COVID-19 merupakan hal yang paling terasa. Pada muaranya, kondisi ini bisa mengganggu stabilitas sosial dan politik nasional.
Menurut dia, pelemahan ekonomi tersebut salah satunya ditandai dengan terjadinya PHK, berbagai aktivitas industri terhenti dan aktivitas sektor perdagangan merosot tajam.
Bupati menyampaikan, pihaknya akan menggandeng sejumlah pihak untuk melakukan mitigasi-mitigasi dalam penanganan COVID-19 serta dampak yang ditimbulkan.
Meski begitu, ia menyatakan jika dicermati, di masa pandemi COVID-19 ini ternyata mampu memberikan peluang yang luar biasa untuk lahirnya potensi-potensi ekonomi baru non-konvensional.
Transaksi perdagangan melalui jejaring internet, itu potensinya terus berkembang pesat.
Menurut dia, potensi lahirnya kreator dan enterpreneur dari kalangan milenial itu terbuka lebar di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang ini.
Baca juga: Purwakarta tawarkan puluhan destinasi wisata
Baca juga: Pelaku IKM Purwakarta diasah keterampilannya untuk pemulihan ekonomi
Baca juga: Purwakarta luncurkan mobil promosi UMKM untuk pemulihan ekonomi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021