Polisi Sukabumi dan aparat keamanan lainnya memutar balik kendaraan bak terbuka yang membawa wisatawan guna mencegah penyebaran COVID-19 di lokasi wisata daerah setempat.

"Kami memutar balik sejumlah kendaraan yang bak terbuka yang mengangkut wisatawan atau penumpang yang mengarah ke objek wisata, sebagai langkah antisipasi penyebaran COVID-19, apalagi kebanyakan dari wisatawan tersebut tidak menerapkan protokol kesehatan," kata Kasat Lantas Polres Sukabumi AKP Riki Fahmi Mubarok di Sukabumi, Sabtu.

Menurut dia, dengan langkah tegas tersebut untuk menghindari terjadinya klaster wisata, apalagi saat ini warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 terjadi peningkatan.

Ia mengatakan bahwa pihaknya tidak ingin pascaliburan akhir pekan angka kasus warga yang tertular virus mematikan meningkat tajam. Maka dari itu, kendaraan barang atau mobil bak terbuka untuk penumpang atau wisatawan akan diputar balik.

"Kami imbau kepada wisatawan khususnya yang berasal dari luar Sukabumi yang ingin berwisata dengan menggunakan mobil bak terbuka untuk balik kanan dan tetap melaksanakan kegiatan di rumah demi keselamatan agar terhindar dari penularan COVID-19," katanya.

Riki mengatakan bahwa kasus baru warga yang terkonfirmasi positif saat ini sedang meningkat. Oleh karena itu, semua pihak harus waspada dan tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

Ia menegaskan bahwa pihaknya pun tidak melarang warga untuk berwisata, asalkan memperhatikan protokol kesehatan, jangan sampai setelah pulang dari berlibur malah harus menjalani isolasi.

Selain itu, para pengendara atau pengemudi yang akan bepergian tetap mengedepankan protokol kesehatan. Jika tidak ada hal yang penting, alangkah baiknya melakukan aktivitas di rumahnya masing-masing.

Baca juga: Jasad pelajar tenggelam di laut Palabuhanratu ditemukan

Baca juga: Langgar prokes, pesta pernikahan di Sukabumi dibubarkan


 

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021