Indramayu, 24/9 (ANTARA) - Produksi ikan laut di Tempat Pelelangan Ikan Karangsong, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, terus menunjukan peningkatan yang cukup baik sehingga target setiap bulan selalu terpenuhi.
Kepala UPTD Dinas Perikanan dan Kelautan Kecamatan Indramayu Edi Edwar kepada wartawan di Indramayu, Jumat, mengatakan target hasil produksi ikan di Tempat Pelelangan Ikan Karangsong terpenuhi, karena kegiatan pendaratan setiap bulan cukup maksimal.
"Target yang harus dipenuhi Tempat Pelelangan Ikan Karangsong Indramayu sekitar Rp200 miliar dalam satu tahun, sementara penghasilan pada bulan Agustus lalu mencapai Rp185 miliar," katanya.
Dia menambahkan, rata-rata pelelangan ikan setiap harinya sekitar Rp1 miliar, sehingga target terus terpenuhi, satu bulan kapal yang mendaratkan ikan kurang dari 36 buah kapal dengan berbagai hasil tangkapan ikan, seperti kakap putih, kakap merah, tenggiri, tongkol.
"Meningkatnya produksi ikan di Tempat Pelelangan Ikan Karangsong Indramayu karena pelayanan dan fasilitas TPI tersebut cukup lengkap, transportasi hasil tangkapan mudah dijangkau, saranai lain seperti tempat parkir kendaraan pengangkut ikan nyaman,"katanya.
Dia menjelaskan, fasilitas lengkap dan nyaman cukup diminati pemilik kapal untuk mendaratkan ikan hasil tangkapannya, selain itu proses lelang yang dikelola oleh koperasi Mina Sumitra sangat sederhana, Tempat Pelelangan Ikan Karangsong merupakan tempat pendaratan kapal nelayan yang ukurannya cukup besar dibandingkan ditempat pendaratan lain.
Sementara itu Kepala Seksi Perlindungan Sumber Daya Kelautan Endang Suparman menuturkan, hasil produksi ikan di Tempat Pelelangan Ikan Karangsong cukup maksimal juga diandalkan sebagai pemasok ikan di Jawa Barat.
"Dalam satu hari ikan yang didaratkan di Tempat Pelelangan Ikan Karangsong Kabupaten Indramayu kurang dari 30 ton berbagai jenis ikan, seperti ikan tongkol lurih, ikan tongkol jabrik, tenggiri, kakap, lemang,"katanya.
Dia menambahkan, produksi ikan maksimal di TPI Karangsong Indramayu dapat memenuhi kebutuhan konsumsi ikan masyarakat kota "Mangga" juga menekan kenaikan harga ikan laut tersebut, selain TPI Karangsong masih ada TPI yang cukup membantu produksi ikan seperti TPI Eretan dan Glayem.
Tempat Pelelangan Ikan Glayem berada di Kecamatan Juntiyuat kurang dari 17 kilometer jaraknya dari kota Indramayu, hasil tangkapan nelayannya dipasok keberbagai daerah seperti Bandung, Cirebon, Kuningan juga Indramayu sendiri.***2***
Enjang S
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
Kepala UPTD Dinas Perikanan dan Kelautan Kecamatan Indramayu Edi Edwar kepada wartawan di Indramayu, Jumat, mengatakan target hasil produksi ikan di Tempat Pelelangan Ikan Karangsong terpenuhi, karena kegiatan pendaratan setiap bulan cukup maksimal.
"Target yang harus dipenuhi Tempat Pelelangan Ikan Karangsong Indramayu sekitar Rp200 miliar dalam satu tahun, sementara penghasilan pada bulan Agustus lalu mencapai Rp185 miliar," katanya.
Dia menambahkan, rata-rata pelelangan ikan setiap harinya sekitar Rp1 miliar, sehingga target terus terpenuhi, satu bulan kapal yang mendaratkan ikan kurang dari 36 buah kapal dengan berbagai hasil tangkapan ikan, seperti kakap putih, kakap merah, tenggiri, tongkol.
"Meningkatnya produksi ikan di Tempat Pelelangan Ikan Karangsong Indramayu karena pelayanan dan fasilitas TPI tersebut cukup lengkap, transportasi hasil tangkapan mudah dijangkau, saranai lain seperti tempat parkir kendaraan pengangkut ikan nyaman,"katanya.
Dia menjelaskan, fasilitas lengkap dan nyaman cukup diminati pemilik kapal untuk mendaratkan ikan hasil tangkapannya, selain itu proses lelang yang dikelola oleh koperasi Mina Sumitra sangat sederhana, Tempat Pelelangan Ikan Karangsong merupakan tempat pendaratan kapal nelayan yang ukurannya cukup besar dibandingkan ditempat pendaratan lain.
Sementara itu Kepala Seksi Perlindungan Sumber Daya Kelautan Endang Suparman menuturkan, hasil produksi ikan di Tempat Pelelangan Ikan Karangsong cukup maksimal juga diandalkan sebagai pemasok ikan di Jawa Barat.
"Dalam satu hari ikan yang didaratkan di Tempat Pelelangan Ikan Karangsong Kabupaten Indramayu kurang dari 30 ton berbagai jenis ikan, seperti ikan tongkol lurih, ikan tongkol jabrik, tenggiri, kakap, lemang,"katanya.
Dia menambahkan, produksi ikan maksimal di TPI Karangsong Indramayu dapat memenuhi kebutuhan konsumsi ikan masyarakat kota "Mangga" juga menekan kenaikan harga ikan laut tersebut, selain TPI Karangsong masih ada TPI yang cukup membantu produksi ikan seperti TPI Eretan dan Glayem.
Tempat Pelelangan Ikan Glayem berada di Kecamatan Juntiyuat kurang dari 17 kilometer jaraknya dari kota Indramayu, hasil tangkapan nelayannya dipasok keberbagai daerah seperti Bandung, Cirebon, Kuningan juga Indramayu sendiri.***2***
Enjang S
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010