Akumulasi tingkat kesembuhan pasien kasus positif COVID-19 di Kota Bogor, Jawa Barat hingga Jumat, adalah 14.224 orang atau 95,08 persen dari keseluruhan kasus positif COVID-19 di kota tersebut, yakni 14.960 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, melalui data COVID-19 di Kota Bogor, Jumat, mengatakan penambahan kasus positif pada hari ini ada 38 orang, sedangkan pasien kasus positif yang dinyatakan sembuh 44 orang.
"Sehingga kasus positif aktif yang saat ini masih sakit berkurang menjadi 492 orang," katanya.
Sementara itu, kasus positif yang meninggal dunia dalam dua hari terakhir, bertambah empat orang, yakni tiga orang pada Kamis (22/4) serta satu orang pada Rabu (21/4), sehingga akumulasi kasus positif yang meninggal dunia menjadi 244 orang.
Menurut Retno, kasus positif COVID-19 yang masih sakit, dengan gejala sedang hingga berat dirawat di rumah sakit rujukan, sedangkan dengan gejala ringan ada yang menjalani isolasi mandiri di rumah.
Retno menjelaskan, tren penularan COVID-19 sudah menurun cukup signifikan sejak awal April 2021 sehingga jumlah pasien positif yang dirawat di rumah sakit rujukan, jumlahnya juga menurun.
Di RSUD Kota Bogor pada Januari sampai Maret 2021, menyediakan 120 tempat tidur untuk pasien positif COVID-19, semuanya terisi penuh.
Bahkan, Pemerintah Kota Bogor membuka Rumah Sakit Lapangan dengan kapasitas 64 tempat tidur untuk tambahan perawatan pasien positif COVID-19.
Namun, operasional Rumah Sakit Lapangan sudah dinonaktofkan sejak 18 April lalu, karena jumlah pasiennya terus menurun.
Menurut Retno, di RSUD Kota Bogor jumlah tempat tidur untuk pasien positif COVID-19 saat ini sudah dikurangi menjadi 60 tempat tidur, tapi pasiennya hanya sekitar separuh.
Baca juga: Pasien positif COVID di Kota Bogor berkurang 65 orang
Baca juga: Kasus sembuh COVID-19 di Kota Bogor capai 92 persen
Baca juga: 659 kasus positif COVID-19 di Kota Bogor sembuh dalam sepekan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, melalui data COVID-19 di Kota Bogor, Jumat, mengatakan penambahan kasus positif pada hari ini ada 38 orang, sedangkan pasien kasus positif yang dinyatakan sembuh 44 orang.
"Sehingga kasus positif aktif yang saat ini masih sakit berkurang menjadi 492 orang," katanya.
Sementara itu, kasus positif yang meninggal dunia dalam dua hari terakhir, bertambah empat orang, yakni tiga orang pada Kamis (22/4) serta satu orang pada Rabu (21/4), sehingga akumulasi kasus positif yang meninggal dunia menjadi 244 orang.
Menurut Retno, kasus positif COVID-19 yang masih sakit, dengan gejala sedang hingga berat dirawat di rumah sakit rujukan, sedangkan dengan gejala ringan ada yang menjalani isolasi mandiri di rumah.
Retno menjelaskan, tren penularan COVID-19 sudah menurun cukup signifikan sejak awal April 2021 sehingga jumlah pasien positif yang dirawat di rumah sakit rujukan, jumlahnya juga menurun.
Di RSUD Kota Bogor pada Januari sampai Maret 2021, menyediakan 120 tempat tidur untuk pasien positif COVID-19, semuanya terisi penuh.
Bahkan, Pemerintah Kota Bogor membuka Rumah Sakit Lapangan dengan kapasitas 64 tempat tidur untuk tambahan perawatan pasien positif COVID-19.
Namun, operasional Rumah Sakit Lapangan sudah dinonaktofkan sejak 18 April lalu, karena jumlah pasiennya terus menurun.
Menurut Retno, di RSUD Kota Bogor jumlah tempat tidur untuk pasien positif COVID-19 saat ini sudah dikurangi menjadi 60 tempat tidur, tapi pasiennya hanya sekitar separuh.
Baca juga: Pasien positif COVID di Kota Bogor berkurang 65 orang
Baca juga: Kasus sembuh COVID-19 di Kota Bogor capai 92 persen
Baca juga: 659 kasus positif COVID-19 di Kota Bogor sembuh dalam sepekan
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021