Sumber, 11/8 (ANTARA) - Dinas Perhubungan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, akan memasang lima posko pemantau arus mudik di sejumlah titik rawan kemacetan sepanjang jalur Pantura Cirebon menjelang musim mudik Lebaran nanti.
Kadishub Kabupaten Cirebon, Agas Sukmana Nugraha mengatakan kelima posko tersebut rencananya akan dipasang terutama di lokasi rawan macet seperti pintu tol Palikanci di Desa Tegalkarang, pintu keluar tol Kanci sebelah Timur, Terminal Weru, Losari dan posko induk di Kantor Dishub sendiri.
"Lima posko akan kami siapkan untuk memantau arus kendaraan yang melintasi Cirebon, termasuk mengantisipasi kemacetan di sejumlah pasar tumpah," kata Agas, Rabu.
Selain itu pihaknya juga akan menempatkan petugas di sejumlah lokasi rawan kemacetan di pasar tumpah dan persimpangan-persimpangan tempat bertemunya arus dari arah yang berbeda serta memasang rambu-rambu di sepanjang jalur alternatif.
Dikatakan, pihaknya telah mewaspadai sejumlah daerah rawan kemacetan yaitu di pasar Tegalgubug, Pasar Celancang, pintu masuk tol Palikanci sebelah Barat dan Timur, Pasar Minggu Palimanan, Pasar Gebang, Pasar Plered, Mundu dan Losari.
Untuk langkah antisipasi, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan Satpol PP Kabupaten Cirebon serta anggota Pramuka dan ORARI.
"Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, kami akan bekerja sama dengan sejumlah pihak untuk pengamanan arus mudik Lebaran tahun ini, seperti kepolisian, Satpol PP, Dinkes dan Pramuka," katanya.
Mengenai jalur alternatif, dikatakan Agas, pihaknya akan memasang 82 rambu-rambu lalu lintas penunjuk arah di sepanjang jalur tersebut.
"Untuk memecah kepadatan arus lalu lintas, kami akan arahkan para pemudik untuk melintasi jalur alternatif yang sudah kami pasang rambu penunjuk arah," katanya.
Mengenai kondisi jalur alternatif, Agas memastikan pada H-10 Lebaran sudah bagus dan layak dilalui pemudik.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Cirebon untuk segera memperbaiki ruas jalan alternatif terutama di wilayah Timur Cirebon yang rusak akibat proyek pembangunan jalan tol Kanci-Pejagan.
"Sejumlah jalan rusak tampaknya sudah mulai diperbaiki, dan targetnya pada H-10 Lebaran nanti sudah selesai dan dapat dilalui sebagai jalur alternatif," katanya.***3***
(T.PSO-059/B/Y003/Y003) 11-08-2010 17:14:26
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
Kadishub Kabupaten Cirebon, Agas Sukmana Nugraha mengatakan kelima posko tersebut rencananya akan dipasang terutama di lokasi rawan macet seperti pintu tol Palikanci di Desa Tegalkarang, pintu keluar tol Kanci sebelah Timur, Terminal Weru, Losari dan posko induk di Kantor Dishub sendiri.
"Lima posko akan kami siapkan untuk memantau arus kendaraan yang melintasi Cirebon, termasuk mengantisipasi kemacetan di sejumlah pasar tumpah," kata Agas, Rabu.
Selain itu pihaknya juga akan menempatkan petugas di sejumlah lokasi rawan kemacetan di pasar tumpah dan persimpangan-persimpangan tempat bertemunya arus dari arah yang berbeda serta memasang rambu-rambu di sepanjang jalur alternatif.
Dikatakan, pihaknya telah mewaspadai sejumlah daerah rawan kemacetan yaitu di pasar Tegalgubug, Pasar Celancang, pintu masuk tol Palikanci sebelah Barat dan Timur, Pasar Minggu Palimanan, Pasar Gebang, Pasar Plered, Mundu dan Losari.
Untuk langkah antisipasi, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan Satpol PP Kabupaten Cirebon serta anggota Pramuka dan ORARI.
"Sama seperti tahun-tahun sebelumnya, kami akan bekerja sama dengan sejumlah pihak untuk pengamanan arus mudik Lebaran tahun ini, seperti kepolisian, Satpol PP, Dinkes dan Pramuka," katanya.
Mengenai jalur alternatif, dikatakan Agas, pihaknya akan memasang 82 rambu-rambu lalu lintas penunjuk arah di sepanjang jalur tersebut.
"Untuk memecah kepadatan arus lalu lintas, kami akan arahkan para pemudik untuk melintasi jalur alternatif yang sudah kami pasang rambu penunjuk arah," katanya.
Mengenai kondisi jalur alternatif, Agas memastikan pada H-10 Lebaran sudah bagus dan layak dilalui pemudik.
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Cirebon untuk segera memperbaiki ruas jalan alternatif terutama di wilayah Timur Cirebon yang rusak akibat proyek pembangunan jalan tol Kanci-Pejagan.
"Sejumlah jalan rusak tampaknya sudah mulai diperbaiki, dan targetnya pada H-10 Lebaran nanti sudah selesai dan dapat dilalui sebagai jalur alternatif," katanya.***3***
(T.PSO-059/B/Y003/Y003) 11-08-2010 17:14:26
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010