Bandung, 25/7 (ANTARA) - Dua orang pengamen di Bandung, Ilah Romlah (38) dan Entat (28), Minggu, tewas seketika setelah menenggak minuman keras oplosan sementara satu orang pengamen lainnya, Dede, selamat karena hanya minum setengah gelas.
Menurut Dede, tawaran untuk minum miras oplosan tersebut datang dari Ilah dan Entat yang merupakan sebagai warga Situgunting RT10 RW01, Kelurahan Sukahaji Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung.
"Minggu pagi sekitar pukul 09.00 WIB, saya bertemu Ilah bersama Entat di daerah Sukaleer. Mereka bawa miras warnanya kuning dan mengajak untuk minum bersama," kata Dede yang ditemui di rumahnya, di RT08/RW01 Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Bandung.
Dede mengaku, awalnya dirinya sempat menolak ajakan kedua temannya itu, namun karena takut tersinggung akhirnya Dede ikut minum bersama.
"Saya sempat nolak, tapi mereka maksa saya. Saya ngak enak ke mereka dan akhirnya saya terima ajakan mereka," kata Dede.
Ia menjelaskan, menurut kedua temannya itu, minuman keras oplosan itu sudah dicampur madu dan Marimas, namun karena kondisi badan Dede kurang sehat, maka dirinya hanya meminum setengah gelas plastik kecil.
"Begitu saya selesai minum, saya pulang dan sesampainya di rumah sekitar jam 12.00 WIB, saya langsung merasa pusing dan muntah-muntah," katanya.
Akibat ulah konyolnya, kini Dede menjalani perawatan di rumahnya.
Sementara itu, kedua rekan Dede, Ilah dan Entat telah dimakamkan keluarganya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Nyengseret di Kawasan Pasar Caringin Bandung. ***3***
Ajat S
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
Menurut Dede, tawaran untuk minum miras oplosan tersebut datang dari Ilah dan Entat yang merupakan sebagai warga Situgunting RT10 RW01, Kelurahan Sukahaji Kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung.
"Minggu pagi sekitar pukul 09.00 WIB, saya bertemu Ilah bersama Entat di daerah Sukaleer. Mereka bawa miras warnanya kuning dan mengajak untuk minum bersama," kata Dede yang ditemui di rumahnya, di RT08/RW01 Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Bandung.
Dede mengaku, awalnya dirinya sempat menolak ajakan kedua temannya itu, namun karena takut tersinggung akhirnya Dede ikut minum bersama.
"Saya sempat nolak, tapi mereka maksa saya. Saya ngak enak ke mereka dan akhirnya saya terima ajakan mereka," kata Dede.
Ia menjelaskan, menurut kedua temannya itu, minuman keras oplosan itu sudah dicampur madu dan Marimas, namun karena kondisi badan Dede kurang sehat, maka dirinya hanya meminum setengah gelas plastik kecil.
"Begitu saya selesai minum, saya pulang dan sesampainya di rumah sekitar jam 12.00 WIB, saya langsung merasa pusing dan muntah-muntah," katanya.
Akibat ulah konyolnya, kini Dede menjalani perawatan di rumahnya.
Sementara itu, kedua rekan Dede, Ilah dan Entat telah dimakamkan keluarganya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Nyengseret di Kawasan Pasar Caringin Bandung. ***3***
Ajat S
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010