Bandung, 2/6 (ANTARA) - Sebuah rumah di Jalan Cemara No.42 RT 01/01, Kelurahan Pasteur, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, Rabu, yang dijadikan tempat penyulingan minyak wangi, tiba-tiba meledak dan membuat panik warga sekitar.
Kapolresta Bandung Barat AKBP Imam Tri Baskoro di lokasi kejadian, Rabu malam, mengatakan suara ledakan di rumah milik Marudut Feriansyah tersebut bukan dikarenakan oleh proses penyulingan minyak wangi.
"Ledakan ini tidak ada kaitannya dengan penyulingan minyak wangi yang dimiliki pemilik, namun karena sebuah panci yang dipakai memasak air. Uap air di dalam panci membuat tutup ketel terlempar, mungkin pemilik rumah lupa sedang memasak air," ujar Baskoro.
Ia menjelaskan, pemilik rumah tersebut telah dimintai keterangan oleh polisi.
Sekitar pukul 15.00 WIB, warga di Jalan Cemara dikejutkan dengan suara ledakan yang disusul dengan berjatuhannya batang-batang daun yang berasal dari rumah milik Marudut Feriansyah di Jalan Cemara No. 42 RT 01/01, Kelurahan Pasteur, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung.
Menurut saksi mata, Agus (45), suara ledakan terdengar jelas saat dirinya sedang berada di masjid yang jaraknya sekitar 50 meter dari lokasi kejadian.
"Saya kira, ada tabung gas yang meledak, pas keluar, lihat banyak batang-batang daun yang berjatuhan dari atas. Batang-batang beterbangan, lalu tercium aroma minyak wangi," ujar Agus.
Menurut Agus, penutup tempat penyulingan minyak wangi yang bentuknya seperti tutup panci tersebut terlempar ke gang Cemara IV sekitar 30 meter dari rumah pemiliknya.
"Warga banyak yang keluar rumah setelah ada suara ledakan itu. Terus orang dari rumah itu ngambil penutup yang terlempar itu, tapi tidak bilang apa-apa," katanya.
Demi kepentingan penyelidikan lebih lanjut, polisi telah memasang "Police Line" di lokasi kejadian. ***3****
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
Kapolresta Bandung Barat AKBP Imam Tri Baskoro di lokasi kejadian, Rabu malam, mengatakan suara ledakan di rumah milik Marudut Feriansyah tersebut bukan dikarenakan oleh proses penyulingan minyak wangi.
"Ledakan ini tidak ada kaitannya dengan penyulingan minyak wangi yang dimiliki pemilik, namun karena sebuah panci yang dipakai memasak air. Uap air di dalam panci membuat tutup ketel terlempar, mungkin pemilik rumah lupa sedang memasak air," ujar Baskoro.
Ia menjelaskan, pemilik rumah tersebut telah dimintai keterangan oleh polisi.
Sekitar pukul 15.00 WIB, warga di Jalan Cemara dikejutkan dengan suara ledakan yang disusul dengan berjatuhannya batang-batang daun yang berasal dari rumah milik Marudut Feriansyah di Jalan Cemara No. 42 RT 01/01, Kelurahan Pasteur, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung.
Menurut saksi mata, Agus (45), suara ledakan terdengar jelas saat dirinya sedang berada di masjid yang jaraknya sekitar 50 meter dari lokasi kejadian.
"Saya kira, ada tabung gas yang meledak, pas keluar, lihat banyak batang-batang daun yang berjatuhan dari atas. Batang-batang beterbangan, lalu tercium aroma minyak wangi," ujar Agus.
Menurut Agus, penutup tempat penyulingan minyak wangi yang bentuknya seperti tutup panci tersebut terlempar ke gang Cemara IV sekitar 30 meter dari rumah pemiliknya.
"Warga banyak yang keluar rumah setelah ada suara ledakan itu. Terus orang dari rumah itu ngambil penutup yang terlempar itu, tapi tidak bilang apa-apa," katanya.
Demi kepentingan penyelidikan lebih lanjut, polisi telah memasang "Police Line" di lokasi kejadian. ***3****
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010