Sebanyak 52 calon penumpang kereta api (KA) di Cirebon, Jawa Barat, dinyatakan positif terpapar virus corona baru atau COVID-19 setelah adanya kebijakan tes antigen selama libur Natal 2020 untuk pengguna KA jarak jauh.
"Data dari Senin (21/12) sampai Minggu (27/12) terdapat 52 calon penumpang yang dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani tes antigen di stasiun," kata Manajer Humas KAI Daop 3 Cirebon Luqman Arif di Cirebon, Senin.
Luqman mengatakan setelah aturan tes antigen diberlakukan untuk calon penumpang kereta jarak jauh, di Daop 3 Cirebon telah mengetes sebanyak 2.607 calon penumpang di tiga stasiun. Dari jumlah tersebut 2.555 calon penumpang dinyatakan negatif dari COVID-19 dan mereka diperkenankan melanjutkan perjalanan.
"Sedangkan yang dinyatakan positif tidak diperkenankan melanjutkan perjalanan dan bea tiket dikembalikan 100 persen," katanya.
Luqman menambahkan dari tanggal 18 sampai 28 Desember 2020 keberangkatan penumpang di wilayah Daop 3 Cirebon tercatat sebanyak 13.344 orang. Dengan puncak keberangkatan di tanggal 27 Desember 2020 sejumlah 2.002 penumpang.
Sedangkan untuk data kedatangan penumpang dari tanggal yang sama sebanyak 13.788 orang, dengan puncak kedatangan di tanggal 24 Desember 2020 sejumlah 1.915 penumpang.
"Data ini terpantau terus meningkat mengingat adanya Liburan Tahun Baru 2021 nanti. Tercatat keberangkatan penumpang hingga tanggal 6 Januari 2021 sebanyak 17.912 orang, sedangkan kedatangan penumpang mencapai 17.300 orang," kata Luqman.
Baca juga: Jalani tes antigen, 22 calon penumpang kereta Cirebon terkonfirmasi positif COVID-19
Baca juga: KAI Cirebon buka layanan tes antigen di Stasiun Jatibarang
Baca juga: KAI Cirebon beri kelonggaran pembatalan tiket hingga tiga bulan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Data dari Senin (21/12) sampai Minggu (27/12) terdapat 52 calon penumpang yang dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani tes antigen di stasiun," kata Manajer Humas KAI Daop 3 Cirebon Luqman Arif di Cirebon, Senin.
Luqman mengatakan setelah aturan tes antigen diberlakukan untuk calon penumpang kereta jarak jauh, di Daop 3 Cirebon telah mengetes sebanyak 2.607 calon penumpang di tiga stasiun. Dari jumlah tersebut 2.555 calon penumpang dinyatakan negatif dari COVID-19 dan mereka diperkenankan melanjutkan perjalanan.
"Sedangkan yang dinyatakan positif tidak diperkenankan melanjutkan perjalanan dan bea tiket dikembalikan 100 persen," katanya.
Luqman menambahkan dari tanggal 18 sampai 28 Desember 2020 keberangkatan penumpang di wilayah Daop 3 Cirebon tercatat sebanyak 13.344 orang. Dengan puncak keberangkatan di tanggal 27 Desember 2020 sejumlah 2.002 penumpang.
Sedangkan untuk data kedatangan penumpang dari tanggal yang sama sebanyak 13.788 orang, dengan puncak kedatangan di tanggal 24 Desember 2020 sejumlah 1.915 penumpang.
"Data ini terpantau terus meningkat mengingat adanya Liburan Tahun Baru 2021 nanti. Tercatat keberangkatan penumpang hingga tanggal 6 Januari 2021 sebanyak 17.912 orang, sedangkan kedatangan penumpang mencapai 17.300 orang," kata Luqman.
Baca juga: Jalani tes antigen, 22 calon penumpang kereta Cirebon terkonfirmasi positif COVID-19
Baca juga: KAI Cirebon buka layanan tes antigen di Stasiun Jatibarang
Baca juga: KAI Cirebon beri kelonggaran pembatalan tiket hingga tiga bulan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020