Cianjur, 24/3 (ANTARA)- Pemilihan kepala desa (Pilkades) tahun anggaran 2010 di 22 desa yang tersebar di 14 kecamatan di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dijadwalkan berlangsung bulan Mei.
Bagian Pemerintahan Desa (Pemdes) Setda Cianjur, hingga kini sudah menerima 40 persen berkas dari bakal calon kepala desa (balon kades).
"Semua persyaratan dalam tahap pemberkasan adalah mutlak, dilengkapi sesuai Perbup nomor 5/2006 tentang Tata Cara Pemilihan, Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Desa," kata Kepala Bagian Pemdes Setda Cianjur, R. Adam Hidayat.
Pihaknya mengingatkan pada seluruh panitia maupun balon kades untuk lebih memahami aturan dan persyaratan yang telah diatur dan ditetapkan.
"Harapan kami para calon sangat memahami dan mnegerti aturan. Setelah tahapan pemberkasan, akan dilanjutkan dengan tahap berikutnya," ucapnya.
Ia menambahkan, Pilkades tahun ini dijadwalkan akan berlangsung bulan Mei atau Juni mendatang. Tahun ini, tercatat sebanyak 22 desa di 14 kecamatan yang akan melaksanakan pilkades.
"Kemungkinan besar dilaksanakan bulan Mei, saat ini berkasa dari 22 desa telah masuk hamper 40 persen," tuturnya.
Menyangkut anggaran, menurut Adam, masih sama dengan pelaksanaan Pilkades sebelumnya, dimana setiap hak pilih dialokasikan sebesar Rp 5 ribu. Anggaran itu berasal dari dana triwulan II.
"Setiap hak pilih masih dialokasikan Rp5 ribu. Kita akan upayakan alokasi anggaran dari dana triwulan II ini bisa ditarik pada bulan Mei," tambahnya.
Mengenai kemungkinan menyamaratakan besaran bantuan alokasi anggaran disetiap wilayah yang melaksanakan pilkades, menurutnya, hal itu masih dalam tahap rencana.
Fikri
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010
Bagian Pemerintahan Desa (Pemdes) Setda Cianjur, hingga kini sudah menerima 40 persen berkas dari bakal calon kepala desa (balon kades).
"Semua persyaratan dalam tahap pemberkasan adalah mutlak, dilengkapi sesuai Perbup nomor 5/2006 tentang Tata Cara Pemilihan, Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Desa," kata Kepala Bagian Pemdes Setda Cianjur, R. Adam Hidayat.
Pihaknya mengingatkan pada seluruh panitia maupun balon kades untuk lebih memahami aturan dan persyaratan yang telah diatur dan ditetapkan.
"Harapan kami para calon sangat memahami dan mnegerti aturan. Setelah tahapan pemberkasan, akan dilanjutkan dengan tahap berikutnya," ucapnya.
Ia menambahkan, Pilkades tahun ini dijadwalkan akan berlangsung bulan Mei atau Juni mendatang. Tahun ini, tercatat sebanyak 22 desa di 14 kecamatan yang akan melaksanakan pilkades.
"Kemungkinan besar dilaksanakan bulan Mei, saat ini berkasa dari 22 desa telah masuk hamper 40 persen," tuturnya.
Menyangkut anggaran, menurut Adam, masih sama dengan pelaksanaan Pilkades sebelumnya, dimana setiap hak pilih dialokasikan sebesar Rp 5 ribu. Anggaran itu berasal dari dana triwulan II.
"Setiap hak pilih masih dialokasikan Rp5 ribu. Kita akan upayakan alokasi anggaran dari dana triwulan II ini bisa ditarik pada bulan Mei," tambahnya.
Mengenai kemungkinan menyamaratakan besaran bantuan alokasi anggaran disetiap wilayah yang melaksanakan pilkades, menurutnya, hal itu masih dalam tahap rencana.
Fikri
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2010