Data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 pada Senin sampai pukul 12.00 WIB memperlihatkan kasus konfirmasi positif COVID-19 di Indonesia telah mencapai 440.569 orang dengan 372.266 di antaranya dinyatakan sembuh.
Angka itu didapat setelah hari ini terjadi penambahan 2.853 kasus dan 3.968 orang pasien yang dinyatakan sembuh, menurut data yang dikumpulkan sejak Minggu (8/11) siang itu.
Terjadi juga penambahan 75 orang meninggal dunia menjadikan total 14.689 orang terkonfirmasi berpulang karena penyakit yang menyerang sistem pernapasan tersebut, menurut data yang diterima di Jakarta pada Senin sore.
Dengan penambahan itu maka sampai hari ini terdapat 53.614 kasus aktif atau pasien yang masih menjalani perawatan dan isolasi akibat terinfeksi COVID-19. Terdapat pula 57.925 orang yang masuk dalam kategori saspek.
Pada hari ini telah diperiksa 34.365 spesimen dari 24.747 orang di 426 laboratorium di seluruh Indonesia. Dengan itu pemerintah telah memeriksa total 4.824.389 spesimen dari 3.105.465 orang sejak kasus pertama COVID-19 ditemukan di Indonesia pada Maret 2020.
Seluruh provinsi di Indonesia telah mencatatkan adanya kasus COVID-19 dengan saat ini 503 kabupaten/kota dinyatakan terdampak.
Lima provinsi yang menyumbang penambahan kasus terbanyak hari ini adalah DKI Jakarta dengan 716 kasus baru, Jawa Tengah 619 kasus baru, Jawa Barat 330 kasus baru, Jawa Timur 234 kasus baru serta Sumatera Barat yang memiliki 126 kasus baru.
Ibu Kota Jakarta juga sampai saat ini masih menjadi provinsi yang memiliki total kasus konfirmasi COVID-19 terbanyak dengan 112.743 kasus, dengan 102.831 orang telah dinyatakan sembuh dan 2.377 orang meninggal.
Tercatat empat provinsi yang pada Senin (9/11) ini tidak melaporkan keberadaan kasus baru yaitu Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah dan Papua.
#satgascovid19
#ingatpesanibupakaimasker
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Indonesia bertambah 2.618, sembuh tambah 3.624 orang
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Indonesia bertambah 4.070 menjadi 385.980 kasus
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Indonesia bertambah 4.267, sembuh bertambah 3.856 orang
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Angka itu didapat setelah hari ini terjadi penambahan 2.853 kasus dan 3.968 orang pasien yang dinyatakan sembuh, menurut data yang dikumpulkan sejak Minggu (8/11) siang itu.
Terjadi juga penambahan 75 orang meninggal dunia menjadikan total 14.689 orang terkonfirmasi berpulang karena penyakit yang menyerang sistem pernapasan tersebut, menurut data yang diterima di Jakarta pada Senin sore.
Dengan penambahan itu maka sampai hari ini terdapat 53.614 kasus aktif atau pasien yang masih menjalani perawatan dan isolasi akibat terinfeksi COVID-19. Terdapat pula 57.925 orang yang masuk dalam kategori saspek.
Pada hari ini telah diperiksa 34.365 spesimen dari 24.747 orang di 426 laboratorium di seluruh Indonesia. Dengan itu pemerintah telah memeriksa total 4.824.389 spesimen dari 3.105.465 orang sejak kasus pertama COVID-19 ditemukan di Indonesia pada Maret 2020.
Seluruh provinsi di Indonesia telah mencatatkan adanya kasus COVID-19 dengan saat ini 503 kabupaten/kota dinyatakan terdampak.
Lima provinsi yang menyumbang penambahan kasus terbanyak hari ini adalah DKI Jakarta dengan 716 kasus baru, Jawa Tengah 619 kasus baru, Jawa Barat 330 kasus baru, Jawa Timur 234 kasus baru serta Sumatera Barat yang memiliki 126 kasus baru.
Ibu Kota Jakarta juga sampai saat ini masih menjadi provinsi yang memiliki total kasus konfirmasi COVID-19 terbanyak dengan 112.743 kasus, dengan 102.831 orang telah dinyatakan sembuh dan 2.377 orang meninggal.
Tercatat empat provinsi yang pada Senin (9/11) ini tidak melaporkan keberadaan kasus baru yaitu Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah dan Papua.
#satgascovid19
#ingatpesanibupakaimasker
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Indonesia bertambah 2.618, sembuh tambah 3.624 orang
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Indonesia bertambah 4.070 menjadi 385.980 kasus
Baca juga: Kasus positif COVID-19 Indonesia bertambah 4.267, sembuh bertambah 3.856 orang
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020