Bandung, 11/12 (ANTARA) - Tim Dayung Jawa Barat menargetkan juara umum pada Kejurnas Dayung 2009 yang akan digelar di Tanjung Bunga Losari, Sulawesi Selatan, 14-20 Desember 2009.
"Pada PON XVII/ 2008 lalu berhasil meraih juara umum, pada kejurnas kali inipun kami targetkan hasil terbaik seperti itu," kata Pelatih Dayung Jawa Barat Syafril di sela-sela keberangkatan timnya ke Makasar, Jumat.
Kedigjayaan tim dayung Jawa Barat diperlihatkan pada PON XVII/ 2008 lalu dengan mengondol 12 medali emas tujuh perak dan enam perunggu dari 31 nomor yang dipertandingkan.
Berkekuatan 36 atletnya, tim dayung Jawa Barat berharap bisa mengulang sukses yang mereka raih pada Juli 2008 lalu itu.
Meski bermaterikan 50 atlit junior, namun Syafril optimistis para atlit hasil binaan di PPLP, POPNAS dan Pengda PODSI Jawa Barat bisa bersaing dengan atlit daerah lainnya.
"Mereka diproyeksikan untuk mencapai peak performance pada PON XVIII/ 2012. Namun catatan waktu mereka cukup bagus dan bisa berkolaborasi dengan seniornya," kata Syafril.
Tim Jabar juga menurunkan atlet peraih medali emas pada PON XVII lalu yakni di nomor cano yakni Kanti, Santiawati, Astri Iva, Yayam Nuryanti dan Royani.
Sedangkan peraih medali emas PON XVII lainnya, Femmy Yuartini Elia dipastikan absen pada Kejurnas 2009 itu karena harus mengikuti tes kesehatan dan wawancara setelah lolos CPNS untuk formasi Provinsi Jawa Barat.
"Femmy merupakan kekuatan Jabar di nomor rowing, kali ini absen. Namun tandemnya Yayan Nuryanti turun di Kejurnas dipasangkan dengan atlit yunior," kata Syafril.
Sedangkan peluang di kelompok putra juga masih terbuka lebar terutama di nomor kayak-2 dan cano 2. Persaingan di kelompok putra lebih ketat, namun menurut Syafril peluangnya cukup terbuka.
Terkait pesaing ketat Jawa Barat masih dari Sultra, Sulteng, Sulsel, Jatim, Sulut dan Jateng. Sulawesi Selatan sebagai tuan rumah dipastikan lebih siap karena berlaga di lokasi tempat latihan mereka.
"Cukup beruntung kami sempat bertanding di Tanjung Bunga Losari pada Kualifikasi PON XVII. Kondisinya tak jauh beda dengan Jatiluhur, cuma lebih panas," kata pelatih Jabar itu menambahkan.
***4***
Syarif Abdullah
(U.S033/B/T009/T009) 11-12-2009 16:59:03
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009
"Pada PON XVII/ 2008 lalu berhasil meraih juara umum, pada kejurnas kali inipun kami targetkan hasil terbaik seperti itu," kata Pelatih Dayung Jawa Barat Syafril di sela-sela keberangkatan timnya ke Makasar, Jumat.
Kedigjayaan tim dayung Jawa Barat diperlihatkan pada PON XVII/ 2008 lalu dengan mengondol 12 medali emas tujuh perak dan enam perunggu dari 31 nomor yang dipertandingkan.
Berkekuatan 36 atletnya, tim dayung Jawa Barat berharap bisa mengulang sukses yang mereka raih pada Juli 2008 lalu itu.
Meski bermaterikan 50 atlit junior, namun Syafril optimistis para atlit hasil binaan di PPLP, POPNAS dan Pengda PODSI Jawa Barat bisa bersaing dengan atlit daerah lainnya.
"Mereka diproyeksikan untuk mencapai peak performance pada PON XVIII/ 2012. Namun catatan waktu mereka cukup bagus dan bisa berkolaborasi dengan seniornya," kata Syafril.
Tim Jabar juga menurunkan atlet peraih medali emas pada PON XVII lalu yakni di nomor cano yakni Kanti, Santiawati, Astri Iva, Yayam Nuryanti dan Royani.
Sedangkan peraih medali emas PON XVII lainnya, Femmy Yuartini Elia dipastikan absen pada Kejurnas 2009 itu karena harus mengikuti tes kesehatan dan wawancara setelah lolos CPNS untuk formasi Provinsi Jawa Barat.
"Femmy merupakan kekuatan Jabar di nomor rowing, kali ini absen. Namun tandemnya Yayan Nuryanti turun di Kejurnas dipasangkan dengan atlit yunior," kata Syafril.
Sedangkan peluang di kelompok putra juga masih terbuka lebar terutama di nomor kayak-2 dan cano 2. Persaingan di kelompok putra lebih ketat, namun menurut Syafril peluangnya cukup terbuka.
Terkait pesaing ketat Jawa Barat masih dari Sultra, Sulteng, Sulsel, Jatim, Sulut dan Jateng. Sulawesi Selatan sebagai tuan rumah dipastikan lebih siap karena berlaga di lokasi tempat latihan mereka.
"Cukup beruntung kami sempat bertanding di Tanjung Bunga Losari pada Kualifikasi PON XVII. Kondisinya tak jauh beda dengan Jatiluhur, cuma lebih panas," kata pelatih Jabar itu menambahkan.
***4***
Syarif Abdullah
(U.S033/B/T009/T009) 11-12-2009 16:59:03
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009