Bandung, 19/11 (ANTARA) - Pekan Olahraga Daerah (Porda) XI/2010 Jawa Barat yang rencananya digelar di Bandung Raya, Juli 2010, akan mempertandingkan dua kelas nomor tinju putri.

"Hanya ada dua kelas nomor tinju putri yang dipertandingkan, ini pertama kali digelar di Porda," kata Kepala Bidang Pembinaan Prestasi KONI Jawa Barat, Toto Subroto, di Bandung, Kamis.

Nomor tinju putri akan menjadi salah satu daya tarik di ring tinju Porda XI/2010 Jawa Barat di Bandung. Pasalnya, tinju putri masih termasuk nomor yang tergolong jarang dipertandingkan di Indonesia.

Meski hanya dua nomor pertandingan, namun perolehan medali emasnya masih pada hitungan medali Porda XI. Kedua nomor itu kemungkinan nomor di bawah 55 kilogram dan 55 kilogram ke atas.

"Kemungkinan nomor yang dipertandingkan itu pada nomor yang banyak terdapat atletnya, kemungkinan pada Porda selanjutnya nomor tinju putri bisa ditambah," kata Toto.

Pada PON XVII/2008 di Kalimantan Timur, dipertandingkan empat nomor tinju putri. Menurut Toto, Jawa Barat sebagai salah satu daerah yang memiliki pembinaan tinju, cukup diperhitungkan juga menyiapkan atlet tinju putrinya.

Pertandingan tinju putri sendiri telah beberapa kali digelar dalam Kejurda di Jawa Barat sehingga setiap daerah rata-rata telah memiliki atletnya untuk bertarung pada Porda XI mendatang.

Sementara itu Porda Jabar XI/2010 akan digelar Juli 2010 mendatang dengan mempertandingkan 43 nomor dan cabang pertandingan yang digelar di Badung Raya, yakni di Kota dan Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat dan Kota Cimahi.

Pada Porda yang berlogo alat musik "Angklung" itu, juga dilakukan pembatasan umur atlet yang bertanding yakni rata-rata maksimal berusia 23 tahun. Sementara itu pembatasan cabang sepak bola bahkan usia 20 tahun.

Kecuali untuk cabang bridge, Panpel Porda XI/2010 memperkenankan setiap atlet diperkuat seorang atletnya di atas 50 tahun.

"Kecuali bridge, semua cabang yang dipertandingkan melakukan pembatasan usia, maksimal 23 tahun. Hal ini dalam rangka mendukung program "Jabar Terkini" yakni membina atlet yang diharapkan mencapai puncak prestasi sekaligus mengantarkan Jabar meraih Juara Umum pada PON XIX/2016," demikian Toto.***4***

Syarif Abdullah
(U.S033/B/J003/J003) 19-11-2009 17:03:07

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2009