Presiden Joko Widodo mengukuhkan delapan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional 2020 melalui Upacara Pengukuhan Paskibraka, di Istana Negara, Jakarta, Kamis.
Sebagaimana disaksikan secara virtual, proses upacara pengukuhan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, mengheningkan cipta, dan pengantar pengukuhan calon anggota Paskibraka oleh Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga, Asrorun Ni'am.
Selanjutnya para calon anggota Paskibraka 2020 membacakan ikrar pemuda Indonesia sekaligus prosesi penghormatan terhadap Merah Putih.
Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional kali ini berbeda ketimbang yang selalu terjadi selama ini, dimana mereka terdiri dari Pasukan 8 (pembawa baki bendera dan pengibar bendera), Pasukan 17, dan Pasukan 45, yang personelnya adalah pasangan siswa-siswa SLTA terbaik di tiap provinsi.
Dalam keadaan normal, proses pelatihan dan pembentukan mereka memakan waktu sekitar satu bulan yang dipusatkan di Bumi Perkemahan Pramuka di Cibubur, Jakarta Timur. Di seluruh dunia, hanya Indonesia yang pengibaran bendera negaranya dilakukan para pelajar terbaik nasional tiap upacara peringatan kemerdekaan negaranya.
Pada 2020 kali ini, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional terdiri dari delapan personel yang berasal dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional yang pernah bertugas pada 2019 lalu.
Kemudian Jokowi selaku pembina upacara membacakan pernyataan pengukuhan calon Paskibraka Nasional 2020.
"Dengan memohon ridho Allah Yang Maha Kuasa, pada hari ini saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai Pengibar Bendera Pusaka yang akan bertugas di Istana Merdeka pada tanggal 17 Agustus 2020. Selanjutnya kepada para Gubernur di 34 Provinsi saya persilakan mengukuhkan Pasukan Pengibat Bendera Pusaka yang bertugas di provinsi masing-masing. Semoga tuhan memberikan rahmat, kemudahan dalam menjalankan tugas negara," kata Presiden saat membacakan pengukuhan di Istana Negara, Jakarta, Kamis.
Seusai upacara, Presiden beserta tamu undangan terbatas, memberikan ucapan selamat kepada delapan anggota Paskibraka 2020 yang telah dikukuhkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Adapun delapan anggota Paskibraka yang dikukuhkan dan akan bertugas di Istana Kepresidenan pada HUT ke-75 RI, Senin 17 Agustus 2020 adalah:
1.Indrian Puspita Rahmadhani (SMAN 1 Bireuen, Aceh)
2.I Gusti Agung Bagus Kade Sangga EiravAdhita (SMAN 1 Mendoyo, Bali)
3.Sudrajat Prawijaya (SMAN 4 Rejang Lebong, Bengkulu)
4.Muhammad Arief Wijaya (SMAN 2 Kendari, Sulawesi Tenggara)
5.Muhammad Asri Maulana (SMAN 1 Kandangan, Kabupaten HSS, Kalimantan Selatan)
6.Sylvia Kartika Putri (SMA Sawasta Kartika 1-4 Pematang Siantar, Sumatera Utara)
7.Dhea Lukita Andriana (SMAN 1 Ngunut, Tulungagung, Jawa Timur)
8.Muhammad Adzan (MAN 2 Bima, NTB)
Baca juga: Cerita Ridwan Kamil ketika jadi anggota Paskibraka Kota Bandung 1988
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Sebagaimana disaksikan secara virtual, proses upacara pengukuhan diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, mengheningkan cipta, dan pengantar pengukuhan calon anggota Paskibraka oleh Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga, Asrorun Ni'am.
Selanjutnya para calon anggota Paskibraka 2020 membacakan ikrar pemuda Indonesia sekaligus prosesi penghormatan terhadap Merah Putih.
Pengukuhan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional kali ini berbeda ketimbang yang selalu terjadi selama ini, dimana mereka terdiri dari Pasukan 8 (pembawa baki bendera dan pengibar bendera), Pasukan 17, dan Pasukan 45, yang personelnya adalah pasangan siswa-siswa SLTA terbaik di tiap provinsi.
Dalam keadaan normal, proses pelatihan dan pembentukan mereka memakan waktu sekitar satu bulan yang dipusatkan di Bumi Perkemahan Pramuka di Cibubur, Jakarta Timur. Di seluruh dunia, hanya Indonesia yang pengibaran bendera negaranya dilakukan para pelajar terbaik nasional tiap upacara peringatan kemerdekaan negaranya.
Pada 2020 kali ini, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional terdiri dari delapan personel yang berasal dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional yang pernah bertugas pada 2019 lalu.
Kemudian Jokowi selaku pembina upacara membacakan pernyataan pengukuhan calon Paskibraka Nasional 2020.
"Dengan memohon ridho Allah Yang Maha Kuasa, pada hari ini saya mengukuhkan saudara-saudara sebagai Pengibar Bendera Pusaka yang akan bertugas di Istana Merdeka pada tanggal 17 Agustus 2020. Selanjutnya kepada para Gubernur di 34 Provinsi saya persilakan mengukuhkan Pasukan Pengibat Bendera Pusaka yang bertugas di provinsi masing-masing. Semoga tuhan memberikan rahmat, kemudahan dalam menjalankan tugas negara," kata Presiden saat membacakan pengukuhan di Istana Negara, Jakarta, Kamis.
Seusai upacara, Presiden beserta tamu undangan terbatas, memberikan ucapan selamat kepada delapan anggota Paskibraka 2020 yang telah dikukuhkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Adapun delapan anggota Paskibraka yang dikukuhkan dan akan bertugas di Istana Kepresidenan pada HUT ke-75 RI, Senin 17 Agustus 2020 adalah:
1.Indrian Puspita Rahmadhani (SMAN 1 Bireuen, Aceh)
2.I Gusti Agung Bagus Kade Sangga EiravAdhita (SMAN 1 Mendoyo, Bali)
3.Sudrajat Prawijaya (SMAN 4 Rejang Lebong, Bengkulu)
4.Muhammad Arief Wijaya (SMAN 2 Kendari, Sulawesi Tenggara)
5.Muhammad Asri Maulana (SMAN 1 Kandangan, Kabupaten HSS, Kalimantan Selatan)
6.Sylvia Kartika Putri (SMA Sawasta Kartika 1-4 Pematang Siantar, Sumatera Utara)
7.Dhea Lukita Andriana (SMAN 1 Ngunut, Tulungagung, Jawa Timur)
8.Muhammad Adzan (MAN 2 Bima, NTB)
Baca juga: Cerita Ridwan Kamil ketika jadi anggota Paskibraka Kota Bandung 1988
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020