Anggota DPRD Kabupaten Garut dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Yudha Puja Turnawan menyatakan, siap mendorong pengembangan potensi wisata desa di Kabupaten Garut, Jawa Barat, sehingga bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Nanti saya perlu komunikasi juga dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Garut untuk mengembangkan potensi sektor pariwisata," kata Yudha saat menggelar reses anggota DPRD Kabupaten Garut Masa Sidang II Tahun 2020 Daerah Pemilihan I di aula kantor Kecamatan Wanaraja, Garut, Rabu.
Ia menuturkan, dalam kegiatan reses anggota DPRD Garut Kecamatan Wanaraja itu mendapatkan berbagai jenis usulan dan keinginan masyarakat dalam membangun daerahnya untuk kepentingan bersama.
Salah satunya, kata dia, ada warga menyampaikan keinginan untuk membangun potensi wisata dan budaya desa di Kecamatan Wanaraja, bahkan menjadi barometer bagi daerah lain di Garut.
"Jadi kami DPRD Garut siap memperhatikan persoalan masyarakat untuk menunjang sektor pariwisata seperti perbaikan jalan dan sebagainya," kata Ketua DPC PDIP Garut itu.
Yudha meminta masyarakat yang ingin mengembangkan sektor pariwisata agar terlebih dahulu mencari potensi wisata di desanya masing-masing.
Jika sudah ada, kata dia, maka pemerintah desa bisa membantu pengembangannya, untuk selanjutnya Pemerintah Kabupaten Garut mendorong pembangunan lainnya untuk menunjang sektor wisata desa tersebut.
Yudha mencontohkan, seperti masyarakat di daerah lain yakni kawasan Umbul, Klaten, Jawa Tengah, yang berhasil mengangkat potensi wisata desa menjadi primadona bagi wisatawan berbagai daerah.
"Lebih bagus tentukan dulu potensi desa apa dulu, harus ada inisiasi dulu dari masyarakat, baru nanti didorong pengembangannya," kata Yudha.
Terkait potensi wisata Talaga Bodas di Kecamatan Wanaraja, kata dia, kawasan wisata itu kewenangan pengelolaannya bukan Pemkab Garut tetapi ada instansi lain yakni Balai Konservasi Sumber Daya Alam.
"Saya harap ada pengembangan di desa dulu, untuk perbaikan penunjang lainnya baru Pemkab berbicara," katanya.
Sementara itu, kegiatan reses dihadiri banyak perwakilan masyarakat dan kader PDIP di wilayah tersebut.
Beberapa perwakilan masyarakat menyampaikan berbagai persoalan, harapan dan usulan yang disampaikan langsung ke anggota DPRD Garut Yudha Puja Turnawan.
Persoalan yang disampaikan masyarakat di antaranya masalah infrastruktur jalan, dan penyediaan air bersih yang mudah bagi masyarakat.
"Untuk masalah akses air bersih ini menjadi perhatian, masyarakat Garut jangan sampai tidak punya akses air bersih," katanya.
Baca juga: Garut siap kembangkan paket wisata air terjun di Cihurip
Baca juga: Pembangunan Situ Bagendit Garut menjadi wisata kelas dunia tetap berlanjut
Baca juga: Objek wisata dan sektor penunjangnya di Garut terapkan protokol kesehatan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
"Nanti saya perlu komunikasi juga dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Garut untuk mengembangkan potensi sektor pariwisata," kata Yudha saat menggelar reses anggota DPRD Kabupaten Garut Masa Sidang II Tahun 2020 Daerah Pemilihan I di aula kantor Kecamatan Wanaraja, Garut, Rabu.
Ia menuturkan, dalam kegiatan reses anggota DPRD Garut Kecamatan Wanaraja itu mendapatkan berbagai jenis usulan dan keinginan masyarakat dalam membangun daerahnya untuk kepentingan bersama.
Salah satunya, kata dia, ada warga menyampaikan keinginan untuk membangun potensi wisata dan budaya desa di Kecamatan Wanaraja, bahkan menjadi barometer bagi daerah lain di Garut.
"Jadi kami DPRD Garut siap memperhatikan persoalan masyarakat untuk menunjang sektor pariwisata seperti perbaikan jalan dan sebagainya," kata Ketua DPC PDIP Garut itu.
Yudha meminta masyarakat yang ingin mengembangkan sektor pariwisata agar terlebih dahulu mencari potensi wisata di desanya masing-masing.
Jika sudah ada, kata dia, maka pemerintah desa bisa membantu pengembangannya, untuk selanjutnya Pemerintah Kabupaten Garut mendorong pembangunan lainnya untuk menunjang sektor wisata desa tersebut.
Yudha mencontohkan, seperti masyarakat di daerah lain yakni kawasan Umbul, Klaten, Jawa Tengah, yang berhasil mengangkat potensi wisata desa menjadi primadona bagi wisatawan berbagai daerah.
"Lebih bagus tentukan dulu potensi desa apa dulu, harus ada inisiasi dulu dari masyarakat, baru nanti didorong pengembangannya," kata Yudha.
Terkait potensi wisata Talaga Bodas di Kecamatan Wanaraja, kata dia, kawasan wisata itu kewenangan pengelolaannya bukan Pemkab Garut tetapi ada instansi lain yakni Balai Konservasi Sumber Daya Alam.
"Saya harap ada pengembangan di desa dulu, untuk perbaikan penunjang lainnya baru Pemkab berbicara," katanya.
Sementara itu, kegiatan reses dihadiri banyak perwakilan masyarakat dan kader PDIP di wilayah tersebut.
Beberapa perwakilan masyarakat menyampaikan berbagai persoalan, harapan dan usulan yang disampaikan langsung ke anggota DPRD Garut Yudha Puja Turnawan.
Persoalan yang disampaikan masyarakat di antaranya masalah infrastruktur jalan, dan penyediaan air bersih yang mudah bagi masyarakat.
"Untuk masalah akses air bersih ini menjadi perhatian, masyarakat Garut jangan sampai tidak punya akses air bersih," katanya.
Baca juga: Garut siap kembangkan paket wisata air terjun di Cihurip
Baca juga: Pembangunan Situ Bagendit Garut menjadi wisata kelas dunia tetap berlanjut
Baca juga: Objek wisata dan sektor penunjangnya di Garut terapkan protokol kesehatan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020