Kasus positif COVID-19 di Kota Bogor, Jawa Barat, bertambah empat pada Sabtu (20/6) ini sehingga jumlah kasus baru positif corona dalam 10 hari terakhir mencapai 48 kasus.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno sebagai Juru Bicara Pemerintah Kota Bogor untuk Siaga Corona, mengatakan hal itu dalam pernyataan tertulisnya di Kota Bogor, Sabtu.
Menurut Retno, panggilan Sri Nowo Retno, terhadap empat orang positif corona itu sudah dilakukan perawatan di rumah sakit, tapi tidak disebutkan tempat penularannya di mana.
Sedangkan, pasien kasus positif yang sembuh serta kasus positif yang meninggal dunia, pada Sabtu ini tidak ada.
Jika dikalkulasi dalam 10 hari terakhir, ada sembilan kasus positif yang sembuh serta dua kasus positif yang meninggal dunia.
Baca juga: Pejabat Kota Bogor sosialisasikan penggunaan masker di sekitar Balai Kota
Menurut Retno, pada Juni ini tren kasus positif COVID-19 di Kota Bogor meningkat lagi, setelah sebelumnya pada Mei lalu sudah melandai. "Bahkan selama 11 hari pada 24-31 Mei, sudah tidak ada kasus positif lagi," katanya.
Retno mengingatkan warga Kota Bogor terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat, yakni memakai masker, menjaga jarak fisik, serta rajin mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun.
Sementara itu, data pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor pada Sabtu ini ada 49 pasien, serta orang dalam pemantauan jumlahnya 128 orang.
Baca juga: Pemkot Bogor telusuri penularan Covid-19 pada pengunjung Mitra 10
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno sebagai Juru Bicara Pemerintah Kota Bogor untuk Siaga Corona, mengatakan hal itu dalam pernyataan tertulisnya di Kota Bogor, Sabtu.
Menurut Retno, panggilan Sri Nowo Retno, terhadap empat orang positif corona itu sudah dilakukan perawatan di rumah sakit, tapi tidak disebutkan tempat penularannya di mana.
Sedangkan, pasien kasus positif yang sembuh serta kasus positif yang meninggal dunia, pada Sabtu ini tidak ada.
Jika dikalkulasi dalam 10 hari terakhir, ada sembilan kasus positif yang sembuh serta dua kasus positif yang meninggal dunia.
Baca juga: Pejabat Kota Bogor sosialisasikan penggunaan masker di sekitar Balai Kota
Menurut Retno, pada Juni ini tren kasus positif COVID-19 di Kota Bogor meningkat lagi, setelah sebelumnya pada Mei lalu sudah melandai. "Bahkan selama 11 hari pada 24-31 Mei, sudah tidak ada kasus positif lagi," katanya.
Retno mengingatkan warga Kota Bogor terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat, yakni memakai masker, menjaga jarak fisik, serta rajin mencuci tangan menggunakan air mengalir dan sabun.
Sementara itu, data pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor pada Sabtu ini ada 49 pasien, serta orang dalam pemantauan jumlahnya 128 orang.
Baca juga: Pemkot Bogor telusuri penularan Covid-19 pada pengunjung Mitra 10
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020