Pelatih Persib Bandung Robert Rene Alberts akan mengumpulkan seluruh pemainnya jika situasi pandemi COVID-19 di seluruh dunia khususnya Indonesia telah membaik.
Rencananya apabila pemain sudah berkumpul, dirinya bersama jajaran manajemen akan mendiskusikan perihal sikap dan kebijakan klub dalam menggelar latihan bersama kembali.
"Saya harap pada 4 Juni nanti situasi bisa lebih baik lalu aturan bepergian baik lokal maupun internasional dicabut. Kemudian, kami akan duduk bersama dengan manajemen dan berdiskusi tentang sikap dan kebijakan klub dalam menggelar kembali latihan di Bandung," ujar Robert seperti dilansir dari laman resmi klub, Selasa.
Keinginan pelatih asal Belanda itu segera mengumpulkan pemain bukan berarti meremehkan COVID-19. Dengan tegas, ia menyatakan bahwa kesehatan dan keselamatan semua pihak menjadi yang utama saat menggelar latihan.
Baca juga: Manajemen Persib liburkan latihan mandiri hingga 26 Mei
Maka dari itu, ketegasan akan kebijakan keselamatan latihan nanti menjadi prioritas utama agar terhindar dari tertularnya virus berbahaya tersebut.
"Pasti akan banyak prosedur yang perlu dilalui. Kami tidak bisa begitu saja memanggil pemain ke sini tanpa memastikan aturannya. Setelah semua siap, termasuk fasilitas latihannya, baru kami panggil pemain untuk datang ke Bandung," kata dia.
Robert juga tak bisa menjamin anak-anak asuhnya kembali menemukan momentum seperti saat awal bergulirnya Liga 1 apabila PSSI dan PT. Liga Indonesia Baru (PT. LIB) melanjutkan kompetisi pada Juli.
Baca juga: Kang Emil ajak "Bobotoh" lawan COVID-19 dengan taat aturan PSBB
Menurutnya, tidak adanya kompetisi berdampak pada seluruh klub. Mereka harus memulai dari awal segala persiapan untuk bermain di level kompetisi.
"Dan jika kami masih ada di level yang sama, jangan lupakan, pemain seperti (Wander) Luiz sempat terpapar virus, bagaimana dia merasakan itu dan bagaimana dia kembali ke bentuk permainannya," kata dia.
"Jadi menarik untuk dinanti, bagaimana dampak dari pandemi ini ketika kami memulai lagi (kompetisi)," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Pernah positif COVID-19, Wander Luiz kini lebih peduli pola hidup sehat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Rencananya apabila pemain sudah berkumpul, dirinya bersama jajaran manajemen akan mendiskusikan perihal sikap dan kebijakan klub dalam menggelar latihan bersama kembali.
"Saya harap pada 4 Juni nanti situasi bisa lebih baik lalu aturan bepergian baik lokal maupun internasional dicabut. Kemudian, kami akan duduk bersama dengan manajemen dan berdiskusi tentang sikap dan kebijakan klub dalam menggelar kembali latihan di Bandung," ujar Robert seperti dilansir dari laman resmi klub, Selasa.
Keinginan pelatih asal Belanda itu segera mengumpulkan pemain bukan berarti meremehkan COVID-19. Dengan tegas, ia menyatakan bahwa kesehatan dan keselamatan semua pihak menjadi yang utama saat menggelar latihan.
Baca juga: Manajemen Persib liburkan latihan mandiri hingga 26 Mei
Maka dari itu, ketegasan akan kebijakan keselamatan latihan nanti menjadi prioritas utama agar terhindar dari tertularnya virus berbahaya tersebut.
"Pasti akan banyak prosedur yang perlu dilalui. Kami tidak bisa begitu saja memanggil pemain ke sini tanpa memastikan aturannya. Setelah semua siap, termasuk fasilitas latihannya, baru kami panggil pemain untuk datang ke Bandung," kata dia.
Robert juga tak bisa menjamin anak-anak asuhnya kembali menemukan momentum seperti saat awal bergulirnya Liga 1 apabila PSSI dan PT. Liga Indonesia Baru (PT. LIB) melanjutkan kompetisi pada Juli.
Baca juga: Kang Emil ajak "Bobotoh" lawan COVID-19 dengan taat aturan PSBB
Menurutnya, tidak adanya kompetisi berdampak pada seluruh klub. Mereka harus memulai dari awal segala persiapan untuk bermain di level kompetisi.
"Dan jika kami masih ada di level yang sama, jangan lupakan, pemain seperti (Wander) Luiz sempat terpapar virus, bagaimana dia merasakan itu dan bagaimana dia kembali ke bentuk permainannya," kata dia.
"Jadi menarik untuk dinanti, bagaimana dampak dari pandemi ini ketika kami memulai lagi (kompetisi)," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Pernah positif COVID-19, Wander Luiz kini lebih peduli pola hidup sehat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020