PDI Perjuangan DKI Jakarta membuka dapur umum untuk memproduksi dan mendistribusikan makanan melalui pengurus partai di tingkat RW dan kelurahan, kepada warga yang terdampak ekonomi akibat Covid-19.
Pembukaan dapur umum dilakukan di Jakarta, Minggu, dihadiri antara lain, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, Ketua Bidang Sosial dan Penanggulangan Bencana PDI Perjuangan, Ribka Tjiptaning, Wakil Sekjen Bidang Program Kerakyatan PDI Perjuangan, Sadarestuwati, Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Ady Widjaja, serta Sekretaris DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Gembong Warsono.
"Partai terus hadir di tengah rakyat, membangun harapan rakyat untuk hidup sehat dan memenuhi seluruh protokol pencegahan COVID-19. Dapur umum ini hadir dengan semangat kerakyatan dan kemanusiaan, yang dikelola secara gotong royong," kata Kristiyanto dalam sambutannya pada pembukaan dapur umum DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, seperti dikutip dalam siaran persnya.
Ia menegaskan, PDI Perjuangan di seluruh Tanah Air, melalui Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) terus bergerak dan hadir di tengah rakyat.
"Dapur umum, jamu sehat, gerakan hidup bersih, gerakan menanam tanaman yang bisa dimakan, serta memenuhi seluruh ketentuan pemerintah seperti pemakaian masker, jaga jarak dua meter, dan kebiasaan cuci tangan, harus terus dilakukan," katanya.
Menurut dia, apa yang dilakukan PDI Perjuangan, melalui pembukaan dapur umum, pembagian alat pelindung diri (APD), serta sosialisasi pencegahan COVID-19, merupakan tanggung jawab sosial partai.
"Seluruh kader struktural, anggota legislatif, dan kepala daerah PDI Perjuangan, terus bekerja sama, bergotong-royong membantu rakyat, khususnya mereka yang berpenghasilan tidak tetap, buruh harian, atau yang terkena PHK (pemutusan hubungan kerja)," katanya.
Baca juga: Cegah COVID-19, partai bagikan jamu hingga masker untuk masyarakat
Ia juga menyebut, kantor-kantor PDI Perjuangan hadir sebagai pusat gotong royong partai.
Dapur umum di DPD DKI Jakarta mampu memproduksi 1.000 makanan per hari dengan varian lauk daging ayam, mi goreng, sayur, telur, air minum. Selain itu, dalam paket bantuan untuk warga juga terdapat masker, hand sanitizer, serta buku panduan pencegahan penyebaran Covid-19.
"Sesuai instruksi Ibu Megawati Soekarnoputri, kita harus mengutamakan kesehatan rakyat. Hadir memberi solusi untuk rakyat yang kesulitan."
Hasto juga menegaskan, kekuatan PDI Perjuangan, bersama Baguna dan kader di seluruh daerah, solid bergerak meringankan beban rakyat yang terdampak COVID-19. "Kita percaya pandemi COVID-19 ini bisa diatasi dengan cara bergotong-royong," katanya.
Baca juga: Kader PDI-Perjuangan bantu penuhi kebutuhan APD RSUD Garut
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Pembukaan dapur umum dilakukan di Jakarta, Minggu, dihadiri antara lain, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, Ketua Bidang Sosial dan Penanggulangan Bencana PDI Perjuangan, Ribka Tjiptaning, Wakil Sekjen Bidang Program Kerakyatan PDI Perjuangan, Sadarestuwati, Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Ady Widjaja, serta Sekretaris DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, Gembong Warsono.
"Partai terus hadir di tengah rakyat, membangun harapan rakyat untuk hidup sehat dan memenuhi seluruh protokol pencegahan COVID-19. Dapur umum ini hadir dengan semangat kerakyatan dan kemanusiaan, yang dikelola secara gotong royong," kata Kristiyanto dalam sambutannya pada pembukaan dapur umum DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, seperti dikutip dalam siaran persnya.
Ia menegaskan, PDI Perjuangan di seluruh Tanah Air, melalui Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) terus bergerak dan hadir di tengah rakyat.
"Dapur umum, jamu sehat, gerakan hidup bersih, gerakan menanam tanaman yang bisa dimakan, serta memenuhi seluruh ketentuan pemerintah seperti pemakaian masker, jaga jarak dua meter, dan kebiasaan cuci tangan, harus terus dilakukan," katanya.
Menurut dia, apa yang dilakukan PDI Perjuangan, melalui pembukaan dapur umum, pembagian alat pelindung diri (APD), serta sosialisasi pencegahan COVID-19, merupakan tanggung jawab sosial partai.
"Seluruh kader struktural, anggota legislatif, dan kepala daerah PDI Perjuangan, terus bekerja sama, bergotong-royong membantu rakyat, khususnya mereka yang berpenghasilan tidak tetap, buruh harian, atau yang terkena PHK (pemutusan hubungan kerja)," katanya.
Baca juga: Cegah COVID-19, partai bagikan jamu hingga masker untuk masyarakat
Ia juga menyebut, kantor-kantor PDI Perjuangan hadir sebagai pusat gotong royong partai.
Dapur umum di DPD DKI Jakarta mampu memproduksi 1.000 makanan per hari dengan varian lauk daging ayam, mi goreng, sayur, telur, air minum. Selain itu, dalam paket bantuan untuk warga juga terdapat masker, hand sanitizer, serta buku panduan pencegahan penyebaran Covid-19.
"Sesuai instruksi Ibu Megawati Soekarnoputri, kita harus mengutamakan kesehatan rakyat. Hadir memberi solusi untuk rakyat yang kesulitan."
Hasto juga menegaskan, kekuatan PDI Perjuangan, bersama Baguna dan kader di seluruh daerah, solid bergerak meringankan beban rakyat yang terdampak COVID-19. "Kita percaya pandemi COVID-19 ini bisa diatasi dengan cara bergotong-royong," katanya.
Baca juga: Kader PDI-Perjuangan bantu penuhi kebutuhan APD RSUD Garut
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020