Jenson Button memenangi ajang balapan esports Legends Trophy pada Sabtu sedangkan mantan pebalap Formula 1 lainnya, Jacques Villeneuve, finis keenam pada debut balapan virtualnya.
Button yang menggunakan warna kebesaran tim Brawn GP yang membawanya meraih gelar juara F1 2009, memimpin balapan sirkuit virtual Sebring itu dari pole position hingga finis, demikian Reuters, Minggu pagi.
Pebalap Kolombia Juan Pablo Montoya, juara Indianapolis 500 dan Grand Prix Monako, menjadi runner-up hari itu diikuti pebalap touring car asal Inggris Andy Priaulx yang melengkapi podium.
Semua peserta menjalani balapan virtual itu di balik simulator dari rumah mereka karena pandemi virus corona.
Button meraih hadiah 10.000 dolar AS yang akan dia sumbangkan kepada House of Ruth yang bergerak membantu keluarga korban kekerasan rumah tangga yang semakin meningkat selama pandemi ini.
"Saya heran ini menegangkan... Saya lebih gugup di balapan ini ketimbang aslinya. Saya rasa karena Anda merasa akan menabrak pembatas di setiap tikungan," kata Button.
Baca juga: Formula 1: Opsi gelar balapan tanpa penonton dipertimbangkan
Sementara Villeneuve, yang menjuarai F1 pada 1997 dan gelar IndyCar serta Indianapolis 500 pada 1995, tampil cukup impresif kendati menggunakan stick Xbox ketimbang kemudi simulasi.
Juara dunia F1 dua kali asal Brasil Emerson Fittipaldi juga ambil bagian bersama sejumlah pemenang Indianapolis 500 lainnya menggunakan mobil McLaren M23 di era 1970-an. Pebalap berusia 73 tahun itu mengakhiri lomba pada peringkat ke-16.
Start balapan virtual itu cukup kaos sehingga membuka jalan bagi Villeneuve untuk merangsek ke depan.
Baca juga: Balapan Formula 1 GP Australia resmi dibatalkan
Ajang balapan virtual yang khusus untuk pebalap di atas usia 40 tahun itu merupakan salah satu rangkaian seri The Race All-Star yang digagas Torque Esports dan www.the-race.com.
Seri sepanjang empat pekan itu menjalani debutnya pada 28 Maret dan diharapkan bisa menarik lebih dari 600 juta penonton dengan menarik kompetitor dari jajaran pebalap F1, Formula E, IndyCar dan lainnya yang akan menghadapi para pebalap virtual papan atas.
Baca juga: Grand Prix Australia seri pembuka balapan Formula 1 2020
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020
Button yang menggunakan warna kebesaran tim Brawn GP yang membawanya meraih gelar juara F1 2009, memimpin balapan sirkuit virtual Sebring itu dari pole position hingga finis, demikian Reuters, Minggu pagi.
Pebalap Kolombia Juan Pablo Montoya, juara Indianapolis 500 dan Grand Prix Monako, menjadi runner-up hari itu diikuti pebalap touring car asal Inggris Andy Priaulx yang melengkapi podium.
The $10k will be going to House of Ruth. @HouseOfRuth help families victimized by domestic violence. This has been on the rise since we have been in lock down ???????? https://t.co/4wjKcEFOrG
— Jenson Button (@JensonButton) April 11, 2020
Semua peserta menjalani balapan virtual itu di balik simulator dari rumah mereka karena pandemi virus corona.
Button meraih hadiah 10.000 dolar AS yang akan dia sumbangkan kepada House of Ruth yang bergerak membantu keluarga korban kekerasan rumah tangga yang semakin meningkat selama pandemi ini.
"Saya heran ini menegangkan... Saya lebih gugup di balapan ini ketimbang aslinya. Saya rasa karena Anda merasa akan menabrak pembatas di setiap tikungan," kata Button.
Baca juga: Formula 1: Opsi gelar balapan tanpa penonton dipertimbangkan
Sementara Villeneuve, yang menjuarai F1 pada 1997 dan gelar IndyCar serta Indianapolis 500 pada 1995, tampil cukup impresif kendati menggunakan stick Xbox ketimbang kemudi simulasi.
Juara dunia F1 dua kali asal Brasil Emerson Fittipaldi juga ambil bagian bersama sejumlah pemenang Indianapolis 500 lainnya menggunakan mobil McLaren M23 di era 1970-an. Pebalap berusia 73 tahun itu mengakhiri lomba pada peringkat ke-16.
Start balapan virtual itu cukup kaos sehingga membuka jalan bagi Villeneuve untuk merangsek ke depan.
Baca juga: Balapan Formula 1 GP Australia resmi dibatalkan
Ajang balapan virtual yang khusus untuk pebalap di atas usia 40 tahun itu merupakan salah satu rangkaian seri The Race All-Star yang digagas Torque Esports dan www.the-race.com.
Seri sepanjang empat pekan itu menjalani debutnya pada 28 Maret dan diharapkan bisa menarik lebih dari 600 juta penonton dengan menarik kompetitor dari jajaran pebalap F1, Formula E, IndyCar dan lainnya yang akan menghadapi para pebalap virtual papan atas.
Baca juga: Grand Prix Australia seri pembuka balapan Formula 1 2020
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020