PT PLN (Persero) Unit Pelayanan Pengatur Beban (UP2B) Jawa Barat, Rabu, menyalurkan Corporate Social Responsibility (CSR) semester II Tahun 2019 untuk perbaikan tiga ruang kelas di SD Yayasan Atikan Muslim Indonesia (Yami) di Kelurahan Karasak, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung.

Manager PT PLN UP2B Jawa Barat Mohamad Tresna Wikarsa, mengatakan selain rehabilitasi tiga ruang kelas tersebut pihaknya juga memberikan pelatihan menjahit dan otomotif kepada puluhan warga di Kelurahan Ciseureuh yang berada di sekitar Kantor UP2B Jawa Barat.

Menurut dia bantuan fisik rehabilitasi tiga kelas serta satu set bangku dan kursi sekolah tersebut senilai Rp 40 juta dan dengan angka yang sama, CSR juga disalurkan untuk pelatihan soft skill bagi warga sekitar kantor UP2B Jawa Barat.

"Jadi program ini adalah untuk pemberdayaan masyarakat di lingkungan sekitar kantor kami. Selain pemberian bantuan bersifat fisik, juga kami berikan bekal ilmu kepada masyarakat sekitar," kata Tresna seusai memberikan CSR di SD Yami.

Lebih lanjut ia mengatakan dengan bantuan tersebut diharapkan bisa memberikan sertifikasi kemampuan di bidang otomotif dan menjahit kepada warga, sehingga bisa bekerja, menerima pesanan atau membuka usaha.

"Kalau ada bekal pelatihan, istilahnya kami bisa memberikan kail untuk memancing. Bandung termasuk daerah yang memiliki perkembangan industri yang maju, juga di bidang otomotif. Semoga dampaknya bisa berkelanjutan," kata dia.

Sementara itu, Kepala SD Yami Deden Abdurrahim mengatakan tiga ruang kelas yang akan direnovasi tersebut dibangun pada 1969 dan mulai dipakai sebagai bangunan SD pada 1973. 

Menurut Deden kondisi terparah adalah pada bagian kusen yang keropos dimakan usia.

"Saat ini kami punya tujuh ruang kelas yang digunakan oleh 11 rombongan belajar. Alhamdulillah ada bantuan perbaikan ruang kelas, jadi bisa digunakan secara aman untuk belajar mengajar," kata Deden.

Dia mengatakan PLN UP2B Jabar pun memberikan 20 meja dan 40 kursi untuk para siswa, juga untuk gurunya dan pihaknya yakin pemberian tersebut akan meningkatkan semangat siswa dalam belajar di sekolah yang memiliki 280 siswa tersebut.




 

Pewarta: ASJ

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019