Jakarta (ANTARA News) - PT Unilever Indonesia Tbk menyelenggarakan kampanye "Smarter Greener Living" yaitu program yang melibatkan seluruh karyawan di seluruh Indonesia untuk aktif mengurangi dampak negatif lingkungan.

"Berbagai inisiatif 'Smarter Greener Living' untuk mengurangi penggunaan air, listrik dan sampah telah dilakukan karyawan kami," kata Direktur Foods PT Unilever Indonesia Tbk Ainul Yaqin yang berperan sebagai ketua Komite Environment Sustainability.

Ainul mengatakan kampanye yang berlangsung selama lima bulan ini telah menjangkau hingga 6.000 karyawan di 33 site, yaitu tiga kantor pusat, delapan pabrik dan 21 kantor perwakilan penjualan. Kampanye yang dikompetisikan itu dibagi menjadi dua kategori, yaitu kelompok (ECO Team) dan personal.

Di kantor pusat dan pabrik Rungkut Surabaya, telah dilakukan aksi dengan menggunakan air limbah (grey water) untuk menyiram tanaman dan toilet. Hasilnya, di kantor pusat bisa menghemat air hingga 50 persen dan di Rungkut hingga 20 persen.

Site di Makassar menghemat penggunaan listrik dengan mematikan pendingin ruangan di ruang "pantry" dan membuka tirai pada siang hari sehingga tidak perlu menyalakan lampu.

Begitu pula dengan pabrik es krim di Cikarang yang mengganti lampu TLD 36 watt dengan LED 18 watt di sebagian area. Aksi itu mampu menghemat listrik hingga 50 persen.

"Tidak hanya inisiatif dari ECO Team, banyak juga inisiatif dari karyawan. Banyak dari mereka yang berhasil memangkas biaya air dan listrik di rumah masing-masing," tutur Ainul.

"Kampanye ini merupakan langkah awal. Yang lebih penting adalah keterlibatan kita sebagai individu agar mempunyai kesadaran pribadi baik di pekerjaan dan di rumah untuk menerapkan kehidupan yang berkelanjutan, yaitu perilaku peduli lingkungan," katanya.

Pewarta: Dewanto Samodro
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013