Selama libur lebaran 1 Juni sampai 8 Juni 2019, program Safari Malam Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua Puncak Kabupaten Bogor, Jawa Barat terus dibuka untuk pengunjung, tidak seperti biasanya yang hanya dibuka hari Minggu.
"Loket dibuka pada pukul 18.30 WIB. Harga tiketnya hanya Rp180.000 per orang, udah termasuk menikmati wahana, dan melihat dua pertunjukan," ujar Direktur Utama TSI Cisarua, Jansen Manansang, Senin (3/6/2019).
Pada program Safari Malam ini, pengunjung bisa berkeliling menggunakan kereta terbuka yang dipandu oleh pemandu wisata menjelaskan berbagai jenis satwa yang ada.
Bukan hanya bisa melihat satwa dari dekat, pengunjung juga akan dimanjakan dengan sajian kolaborasi antara satwa dan kebudayaan. Tepatnya di area Singa Afrika, pengunjung bisa menonton orang-orang Afrika yang mengelilingi api unggun.
"Setelah selama kurang lebih 45 menit, maka kereta akan kembali ke area rekreasi. Namun di akhir perjalanan, pengunjung juga bisa melihat kunang kunang. Selanjutnya pengunjung akan memasuki area Baby Zoo," kata Jansen.
Selain itu, menyambut hari raya Idul Fitri 1440 Hijriah, para pengasuh mengemas atraksi baru dengan mengusung tema Home For Lost Pet di Panggung Aneka Satwa Taman Safari Indonesia.
"Adapun satwa-satwa yang terlibat antara lain, landak, binturong, berbagai jenis anjing, kambing, bahkan angsa dan tikus putuh terlibat dalam atraksi tersebut," katanya.*
Baca juga: Taman Safari Cisarua sediakan wisata kuda poni saat ngabuburit
Baca juga: Buku cerita tentang Elang Jawa diluncurkan TSI Bogor
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Loket dibuka pada pukul 18.30 WIB. Harga tiketnya hanya Rp180.000 per orang, udah termasuk menikmati wahana, dan melihat dua pertunjukan," ujar Direktur Utama TSI Cisarua, Jansen Manansang, Senin (3/6/2019).
Pada program Safari Malam ini, pengunjung bisa berkeliling menggunakan kereta terbuka yang dipandu oleh pemandu wisata menjelaskan berbagai jenis satwa yang ada.
Bukan hanya bisa melihat satwa dari dekat, pengunjung juga akan dimanjakan dengan sajian kolaborasi antara satwa dan kebudayaan. Tepatnya di area Singa Afrika, pengunjung bisa menonton orang-orang Afrika yang mengelilingi api unggun.
"Setelah selama kurang lebih 45 menit, maka kereta akan kembali ke area rekreasi. Namun di akhir perjalanan, pengunjung juga bisa melihat kunang kunang. Selanjutnya pengunjung akan memasuki area Baby Zoo," kata Jansen.
Selain itu, menyambut hari raya Idul Fitri 1440 Hijriah, para pengasuh mengemas atraksi baru dengan mengusung tema Home For Lost Pet di Panggung Aneka Satwa Taman Safari Indonesia.
"Adapun satwa-satwa yang terlibat antara lain, landak, binturong, berbagai jenis anjing, kambing, bahkan angsa dan tikus putuh terlibat dalam atraksi tersebut," katanya.*
Baca juga: Taman Safari Cisarua sediakan wisata kuda poni saat ngabuburit
Baca juga: Buku cerita tentang Elang Jawa diluncurkan TSI Bogor
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019