Tasikmalaya (Antaranews Jabar) - Sebanyak 32 sanggar seni dan budaya siap memeriahkan kegiatan Tasikmalaya October Festival 2018 dengan tiga panggung seni sepanjang Jalan KH Zainal Mustofa, Tasikmalaya selama 13 - 16 Oktober 2018,.
"Untuk memeriahkan kegiatan ini, Pemkot Tasikmalaya mempersiapkan 32 sanggar seni dan budaya lokal," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya, Hadian usai rapat persiapan Tasikmalaya October Festival di Bale Kota Tasikmalaya, Senin.
Ia menuturkan, Tasikmalaya October Festival merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan Pemerintah Kota Tasikmalaya untuk mendongkrak tingkat kunjungan wisata.
Menurut dia, kegiatan tahun ini dengan rangkaian acara berbeda dibandingkan kegiatan tahun sebelumnya yang mana sekarang akan ada tamu dari Jepang.
Kepala Sub Bagian Pengendalian Operasional Kepolisian Resor (Polres) Tasikmalaya Kota, Ipda Dian Susila Setiyana yang hadir dalam rapat tersebut mengatakan, jajarannya akan menyiapkan 215 personel untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan selama kegiatan Tasikmalaya October Festival 2018.
Seluruh personel, lanjut dia, akan disebar untuk mengantisipasi berbagai gangguan keamanan seperti aksi pencopetan yang menimpa penonton.
"Tahun lalu terdapat beberapa laporan terkait aksi pencopetan, untuk itu kami akan melakukan langkah antisipasi, salah satunya menerapkan pengamanan tertutup," katanya.
Selain antisipasi aksi kejahatan, kata dia, polisi juga akan mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan di kawasan perkotaan Tasikmalaya.
"Polres juga akan menerapkan rekayasa lalu lintas yang lebih optimal untuk menekan terjadinya kemacetan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Untuk memeriahkan kegiatan ini, Pemkot Tasikmalaya mempersiapkan 32 sanggar seni dan budaya lokal," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya, Hadian usai rapat persiapan Tasikmalaya October Festival di Bale Kota Tasikmalaya, Senin.
Ia menuturkan, Tasikmalaya October Festival merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan Pemerintah Kota Tasikmalaya untuk mendongkrak tingkat kunjungan wisata.
Menurut dia, kegiatan tahun ini dengan rangkaian acara berbeda dibandingkan kegiatan tahun sebelumnya yang mana sekarang akan ada tamu dari Jepang.
Kepala Sub Bagian Pengendalian Operasional Kepolisian Resor (Polres) Tasikmalaya Kota, Ipda Dian Susila Setiyana yang hadir dalam rapat tersebut mengatakan, jajarannya akan menyiapkan 215 personel untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan selama kegiatan Tasikmalaya October Festival 2018.
Seluruh personel, lanjut dia, akan disebar untuk mengantisipasi berbagai gangguan keamanan seperti aksi pencopetan yang menimpa penonton.
"Tahun lalu terdapat beberapa laporan terkait aksi pencopetan, untuk itu kami akan melakukan langkah antisipasi, salah satunya menerapkan pengamanan tertutup," katanya.
Selain antisipasi aksi kejahatan, kata dia, polisi juga akan mengatur arus lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan di kawasan perkotaan Tasikmalaya.
"Polres juga akan menerapkan rekayasa lalu lintas yang lebih optimal untuk menekan terjadinya kemacetan," katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018