Garut (Antaranews Jabar) - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Kabupaten Garut, Jawa Barat menggelar aksi menggalang dana dengan menyusuri jalan di kawasan kabupaten tersebut untuk membantu korban gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Ketua PMII Garut, Andriansyah, Rabu mengatakan penggalangan dana tersebut dilaksanakan dengan mengumpulkan uang dari pengguna jalan di Jalan Cimanuk, kemudian mendatangi sejumlah toko dan rumah di sekitaran kota.
"Tadi keliling daerah Sukagalih, dan warung-warung, sambil jalan galang dana," katanya.
Penggalangan dana untuk korban gempa di Lombok tersebut sebagai bentuk solidaritas dan rasa prihatin kepada korban bencana.
Dana yang berhasil dihimpun itu, kata dia, akan terlebih dahulu dikumpulkan dari berbagai daerah di PMII Pusat untuk selanjutnya diserahkan kepada para korban gempa di Lombok.
"Nanti terpusat, dari berbagai daerah dikirim ke PB PMII," katanya.
Menurut Andriansyah, bencana alam yang menimpa warga di Lombok tersebut mengingatkan kembali warga Garut yang pernah dilanda bencana banjir bandang Sungai Cimanuk.
Bencana banjir di Garut itu, kata dia, banyak warga dari berbagai daerah di Indonesia yang ikut prihatin kemudian menyalurkan bantuan untuk korban banjir.
"Hari ini dengan semangat persaudaraan sebangsa dan setanah air, kami pun ikut menggalang dana untuk para korban di NTB," katanya.
Ia berharap, gerakan sosial yang dilakukan PMII dapat memberikan manfaat dan meringankan beban hidup para korban bencana gempa di Lombok.
Selain itu, Andriansyah menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Garut termasuk para pengguna jalan yang telah menyumbangkan sebagian harta untuk membantu korban gempa.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada gerakan sosial masyarakat dan pengguna jalan yang telah menyisihkan hartanya semoga kebaikan dan keikhlasannya menjadi amal baik," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
Ketua PMII Garut, Andriansyah, Rabu mengatakan penggalangan dana tersebut dilaksanakan dengan mengumpulkan uang dari pengguna jalan di Jalan Cimanuk, kemudian mendatangi sejumlah toko dan rumah di sekitaran kota.
"Tadi keliling daerah Sukagalih, dan warung-warung, sambil jalan galang dana," katanya.
Penggalangan dana untuk korban gempa di Lombok tersebut sebagai bentuk solidaritas dan rasa prihatin kepada korban bencana.
Dana yang berhasil dihimpun itu, kata dia, akan terlebih dahulu dikumpulkan dari berbagai daerah di PMII Pusat untuk selanjutnya diserahkan kepada para korban gempa di Lombok.
"Nanti terpusat, dari berbagai daerah dikirim ke PB PMII," katanya.
Menurut Andriansyah, bencana alam yang menimpa warga di Lombok tersebut mengingatkan kembali warga Garut yang pernah dilanda bencana banjir bandang Sungai Cimanuk.
Bencana banjir di Garut itu, kata dia, banyak warga dari berbagai daerah di Indonesia yang ikut prihatin kemudian menyalurkan bantuan untuk korban banjir.
"Hari ini dengan semangat persaudaraan sebangsa dan setanah air, kami pun ikut menggalang dana untuk para korban di NTB," katanya.
Ia berharap, gerakan sosial yang dilakukan PMII dapat memberikan manfaat dan meringankan beban hidup para korban bencana gempa di Lombok.
Selain itu, Andriansyah menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Garut termasuk para pengguna jalan yang telah menyumbangkan sebagian harta untuk membantu korban gempa.
"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada gerakan sosial masyarakat dan pengguna jalan yang telah menyisihkan hartanya semoga kebaikan dan keikhlasannya menjadi amal baik," katanya.
Editor : Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018