Cianjur (Antaranews Jabar)- Pakar indutsri dan ekonomi digital Daniel Tumiwa menilai Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berpotensi untuk mengembangkan ekonomi digital.
"Namun untuk melangkah ke hal tersebut, Cianjur harus memiliki produk yang memiliki nilai saing di pasar nasional dan internasional," katanya di Cianjur Selasa.
Dunia digital ungkap dia, saat ini merupakan kebutuhan dasar, sehingga perkembangan sektor ekonomi digital akan turut membantu pelaku usaha termasuk di Cianjur yang dinilai sudah cukup ideal.
"Munculnmya indsutri mulai terlihatnya niat untuk maju secara ekonomi. Ekonomi digital harus ada untuk membantu mendongkrak, namun kembali ke masyarakatnya apakah akan terus tinggal diam atau mau perubahan," katanya.
Ia menilai dengan memanfaatkan perkembangan dunia digital, pemasaran produk akan lebih cepat dan mudah, cukup dengan menggunakan telepon pintar, produk bisa diunggah ke berbagai media sosial ataupun toko online.
"Perlu ada kerjasama antara generasi milenial dengan generasi sebelumnya, apalagi untuk pelaku usaha yang kurang paham dengan kemajuan digital," katanya.
Sehingga perlu ada kolaborasi dari semua unsur warga, baik sebagai pengggerak, pelaku usaha dan lainnya untuk mencapai tujuan peningkatan ekonomi secara digital.
Saat ini tambah dia, yang harus disiapkan pelaku usaha di Cianjur adalah produk yang dapat diunggulkan dan mampu dilirik pasar nasional atuapun internasional.
"Banyak produk yang dihasilkan, namun masih kurang di segi pengemasan dan lain-lain. Sehingga perlunya kerjasama dalam membuat produk unggulan khas Cianjur yang dapat dipasarkan hingga mancanegara," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Namun untuk melangkah ke hal tersebut, Cianjur harus memiliki produk yang memiliki nilai saing di pasar nasional dan internasional," katanya di Cianjur Selasa.
Dunia digital ungkap dia, saat ini merupakan kebutuhan dasar, sehingga perkembangan sektor ekonomi digital akan turut membantu pelaku usaha termasuk di Cianjur yang dinilai sudah cukup ideal.
"Munculnmya indsutri mulai terlihatnya niat untuk maju secara ekonomi. Ekonomi digital harus ada untuk membantu mendongkrak, namun kembali ke masyarakatnya apakah akan terus tinggal diam atau mau perubahan," katanya.
Ia menilai dengan memanfaatkan perkembangan dunia digital, pemasaran produk akan lebih cepat dan mudah, cukup dengan menggunakan telepon pintar, produk bisa diunggah ke berbagai media sosial ataupun toko online.
"Perlu ada kerjasama antara generasi milenial dengan generasi sebelumnya, apalagi untuk pelaku usaha yang kurang paham dengan kemajuan digital," katanya.
Sehingga perlu ada kolaborasi dari semua unsur warga, baik sebagai pengggerak, pelaku usaha dan lainnya untuk mencapai tujuan peningkatan ekonomi secara digital.
Saat ini tambah dia, yang harus disiapkan pelaku usaha di Cianjur adalah produk yang dapat diunggulkan dan mampu dilirik pasar nasional atuapun internasional.
"Banyak produk yang dihasilkan, namun masih kurang di segi pengemasan dan lain-lain. Sehingga perlunya kerjasama dalam membuat produk unggulan khas Cianjur yang dapat dipasarkan hingga mancanegara," katanya.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018