Cirebon  (Antaranews Jabar) - Pedagang parcel di Kota Cirebon, Jawa Barat, kewalahan untuk memenuhi orderan hadiah Lebaran, baik  dari perorangan maupun perusahaan.

"Saat ini kami sudah tidak menerima orderan lagi, karena memang sudah banyak order yang masuk," kata Fauzi, pengelola Toko Parcel 51, di Cirebon, Jumat.

Menurut dia, orderan yang masuk sudah mulai seminggu sebelum Ramadhan dan sampai saat ini sudah menumpuk, bahkan tidak lagi menerima order pembuatan parcel.

Parcel yang dijual, kata Fauzi, bergantung pada pemesanannya, ada yang makanan ringan khas lebaran, gerabah dan lainnya.

"Penjualan lumayan, sampai 600 parcel, harganya mulai dari Rp50.000 sampai Rp2 jutaan," tuturnya.

Fauzi menambahkan per hari tokonya bisa membuat 30-40 bingkisan parsel berbagai bentuk, meskipun begitu namun masih juga kewalahan, karena banyaknya orderan.

"Kebanyakan perusahaan yang memesan dan per hari kita bisa membuat parsel mencapai 30-40," katanya.

Senada dengan Fauzi, pedagang parcel lain Udi mengatakan Ramadhan tahun ini banyak sekali orderan, sampai-sampai kewalahan untuk memenuhi permintaannya.

"Alhamdulillah tahun ini parcel sangat laku, tidak seperti tahun sebelumnya," katanya. 

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018