antarajabar - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan pihaknya akan mengkaji usulan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher yang ingin membentuk Badan Otoritas Citarum untuk mengatasi permasalahan Sungai Citarum.

"Badan Otoritas Citarum, kita kaji, Pak Gubernur (Jabar) bilang berkali-kali, butuh koordinasi, minta saya jadi komandannya," kata Luhut Binsar Pandjaitan, usai menghadiri Lokakarya Penataan Sungai Citarum di Hotel Aryaduta Bandung, Rabu.

Menko Luhut menegaskan penataan berbagai masalah di Sungai Citarum harus melibatkan berbagai pihak agar hasilnya bisa lebih optimal.

"Memang enggak bisa sendiri harus ramai-ramai semua ikut kerja sama. Kalau enggak kerja sama akan jadi musibah, termasuk pangdam bilang sumber air harus dilindungi untuk masa depan. Kita fokus ini, masalah generasi datang," kata dia.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher mengusulkan pembentukan Badan Otoritas Citarum yakni sebuah wadah yang mengkoordinasikan berbagai instansi/pihak terkait menata dan mengatasi permasalahan di sepanjang Daerah Aliran Sungai Citarum.

"Saya kira begini, intinya ada wadah yang mengkoordinasikan berbagai instansi pemerintahan termasuk TNI, Polri dan pemerintah pusat ditambah pemda terkait dan seluruh stakeholder dalam sebuah wadah," kata Aher usai menjadi pemateri pada Lokakarya Penataan Sungai Citarum di Hotel Aryaduta Bandung, Rabu.

Aher menuturkan nantinya Badan Otoritas Citarum tersebut bisa menjadi sebuah lembaga yang akan mengkoordinasikan berbagai program secara serentak, masif, terukuran dan bisa menyelesaikan masalah Sungai Citarum.

Ia menuturkan selama ini setiap pihak terkait mulai dari Pemprov Jawa Barat, TNI, Polri, kabupaten/kota hingga komunitas atau pegiat lingkungan sudah bekerja untuk mengatasi masalah Sungai Citarum.

Pewarta:

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017