Antarajabar.com - Polrestabes Bandung masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kebakaran yang melanda toko pakaian dan tekstil D'Fashion di Jalan Ahmad Yani Kota Bandung pada Rabu dini hari.
"Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan di Polrestabes Bandung, perkembangan dilaporkan kembali," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo melalui pesan singkat, Rabu.
Toko D'Fashion sendiri hangus dilahap di jago merah sekitar pukul 00.30 WIB. Petugas dari pemadam kebakaran Kota Bandung pun menerjunkan 26 unit kendaraan Pancar, Tanki Rescue, dan Snorkel untuk memadamkan api yang merembet hingga lantai tiga toko tersebut.
Sekitar pukul 06.00 WIB api baru bisa dipadamkan, dan toko dalam kondisi hancur. Namun beruntung, lima toko lain yang masih dalam satu area tidak ikut terbakar.
"Dalam kejadian itu, tidak ada korban jiwa. Sementara untuk kerugian, belum bisa ditaksir," kata Hendro.
Lanjut Hendro, dari keterangan saksi, api tiba-tiba muncul begitu saja di dalam toko. Karena dipenuhi barang yang mudah terbakar, api dengan cepat merembet membakar seluruh isi bangunan.
"Saksi saat itu sedang berada di seberang toko. Melihat ada api, lalu menghubungi satpam sekitar dan langsung memanggil pemadam kebakaran," kata dia.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesiapsiagaan Operasi Pemadaman dan Penyelamatan Damkar Kota Bandung Kurnia Saputra mengatakan akibat kebakaran ini, hampir 1.600 meter persegi dari total luas 4.100 meter persegi hangus tak tersisa.
"Yang dapat diselamatkan lima toko dengan luas 2.500 meter persegi serta gedung yang lain di sekitarnya. Asal api masih dalam penyelidikan yang berwajib," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan di Polrestabes Bandung, perkembangan dilaporkan kembali," ujar Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Hendro Pandowo melalui pesan singkat, Rabu.
Toko D'Fashion sendiri hangus dilahap di jago merah sekitar pukul 00.30 WIB. Petugas dari pemadam kebakaran Kota Bandung pun menerjunkan 26 unit kendaraan Pancar, Tanki Rescue, dan Snorkel untuk memadamkan api yang merembet hingga lantai tiga toko tersebut.
Sekitar pukul 06.00 WIB api baru bisa dipadamkan, dan toko dalam kondisi hancur. Namun beruntung, lima toko lain yang masih dalam satu area tidak ikut terbakar.
"Dalam kejadian itu, tidak ada korban jiwa. Sementara untuk kerugian, belum bisa ditaksir," kata Hendro.
Lanjut Hendro, dari keterangan saksi, api tiba-tiba muncul begitu saja di dalam toko. Karena dipenuhi barang yang mudah terbakar, api dengan cepat merembet membakar seluruh isi bangunan.
"Saksi saat itu sedang berada di seberang toko. Melihat ada api, lalu menghubungi satpam sekitar dan langsung memanggil pemadam kebakaran," kata dia.
Sementara itu, Kepala Bidang Kesiapsiagaan Operasi Pemadaman dan Penyelamatan Damkar Kota Bandung Kurnia Saputra mengatakan akibat kebakaran ini, hampir 1.600 meter persegi dari total luas 4.100 meter persegi hangus tak tersisa.
"Yang dapat diselamatkan lima toko dengan luas 2.500 meter persegi serta gedung yang lain di sekitarnya. Asal api masih dalam penyelidikan yang berwajib," kata dia.
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017