Antarajabar.com - Komandan Korem 063/SGJ Cirebon, Jawa Barat, berencana membentuk Satgas Pengairan untuk memecahkan masalah kekeringan yang sudah mulai terjadi di wilayah Cirebon dan membasmi mafia air.
"Kami akan membentuk satgas untuk masalah kekurangan air ini yang diperkirakan dalam dua tiga bulan ke depan lebih parah," kata Komandan Korem 063/SGJ Kolonel Inf Veri Sudijanto Sudin di Indramayu, Jumat.
Dia menuturkan pihaknya juga akan menjembatani antara pemerintah daerah dengan petani dalam masalah kelangkaan air.
"TNI sebagai pendamping pertanian akan ikut campur dalam masalah kekeringan," tuturnya.
Ia juga menyatakan mendapat informasi adanya mafia-mafia air yang memonopoli air yang seharusnya bisa dinikmati masyarakat. Mafia air ini akan ditindak oleh Satgas Pengairan.
Dalam upaya memberantas mafia perairan, pihaknya juga akan bersinergi dengan pihak kepolisian agar mereka yang menjadi mafia air bisa ditindak secara hukum.
"Kami juga akan melibatkan semua pihak untuk masalah kekeringan ini, baik dari TNI, Polri, dan dinas terkait," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Kami akan membentuk satgas untuk masalah kekurangan air ini yang diperkirakan dalam dua tiga bulan ke depan lebih parah," kata Komandan Korem 063/SGJ Kolonel Inf Veri Sudijanto Sudin di Indramayu, Jumat.
Dia menuturkan pihaknya juga akan menjembatani antara pemerintah daerah dengan petani dalam masalah kelangkaan air.
"TNI sebagai pendamping pertanian akan ikut campur dalam masalah kekeringan," tuturnya.
Ia juga menyatakan mendapat informasi adanya mafia-mafia air yang memonopoli air yang seharusnya bisa dinikmati masyarakat. Mafia air ini akan ditindak oleh Satgas Pengairan.
Dalam upaya memberantas mafia perairan, pihaknya juga akan bersinergi dengan pihak kepolisian agar mereka yang menjadi mafia air bisa ditindak secara hukum.
"Kami juga akan melibatkan semua pihak untuk masalah kekeringan ini, baik dari TNI, Polri, dan dinas terkait," kata dia.
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017