Antarajabar.com - Atlet, pelatih dan official Kontingen PON XIX/2016 Jawa Barat berhitung dan bersiap menerima "kadeudeuh"  dari Pemprov Jabar sebagai 'bonus' atas kesuksesan meraih medali sekaligus mengantarkan Jabar menjadi juara umum pada perhelaran olahraga nasional itu.
       
"Besaran bonus bagi atlet dan pelatih sudah disiapkan dan proporsional dan adil sesuai dengan prestasi yang diraihnya," kata Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Jabar Yudha M Saputra di Bandung, Senin.
        
Menurut dia, pihaknya telah melakukan pendataan dan pemetaan peraih medali emas dari Kontingen PON XIX/2016 Jabar yang jumlahnya sangat signifikan, dan akan menjadi bonus PON terbesar yang akan diberikan oleh Pemprov Jabar.
       
Provinsi Jabar yang juga tuan rumah PON XIX/2016 Jabar menjadi juara umum dengan meraih 217 emas, 157 perak dan 157 perunggu. Jabar juga meraih medali emas terbanyak sepanjang sejarah PON.
       
"Bonus diberikan secara proporsional, untuk medali perorangan, ganda, beregu dan tim, kita berika secara proporsional berdasarkan panduan yang ada," katanya.
        
Selain atlet, pemberian bonus bagi pelatih juga dilakukan proporsional. Artinya pelatih yang atletnya meraih medali emas banyak juga akan nilai bonusnya lebih besar dari bonus yang diterima pelatih yang cabangnya meraih medali lebih  sedikit.
       
"Nominal yang disiapkan bervariasi, dan kita sudah menyiapkan jumlahnya. Tetapi untuk bocoran besarannya yang akan diterima oleh masing-masing cabor masih rahasia, yang pasti cabor yang paling banyak meraih medali maka nominal bonus yang akan diterimanya juga akan besar,"kata Yudha.
        
Ia menepis kekhawatiran para pelatih yang mengira nilai bonus pelatih akan dipukul rata setiap cabang olahraga tanpa menghitung produktifitas medali di tiap cabang.
        
"Tentu ada perbedaan nilai, itu sudah pasti karena kita akan proporsional. Kami akan memberikan yang terbaik bagi atlet dan juga pelatih yang telah membantu suksesnya Jabar menjadi juara umum PON," kata Yudha M Saputra menambahkan.

Pewarta: Syarif

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016