Gubernur Kukuhkan Kontingen Porwanas Jabar

Antarajabar.com - Gubernur Jawa Barat H Ahmad Heryawan mengukuhkan sekaligus melepas Kontingen Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XII/2012 Jabar di Gedung Pakuan Kota Bandung, Sabtu.

"Porwanas diharapkan menjadi mukadimah dari pencapaian prestasi juara umum menjelang PON XIX/2016. Setelah juara umum Porwanas Juli mendatang, dilanjut juara umum PON dan Peparnas yang akan digelar September dan Oktober mendatang," kata Gubernur Heryawan seusai mengukuhkan tim Porwanas Jabar itu.

Menurut Gubernur, September 2015 lalu Jabar telah merintis juara umum dengan menjadi Juara Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) yang juga digelar di Kota Bandung, Jawa Barat.

"Kontingen Porwanas merupakan juara umum bertahan yang diraih di Banjarmasin, Kalsel. Masa tidak bisa jadi juara umum saat menjadi tuan rumah di Jabar," katanya.

Pada kesempatan itu, Gubernur menyatakan komitmennya untuk mendukung penyelenggaraan Porwanas di Jawa Barat dan diharapkan menjadi bagian dari sukses olahraga Jabar pada tahun 2016.

Selain itu, Gubernur berharap agar pekan olahraga para pewarta yang diikuti perwakilan dari seluruh provinsi di Indonesia itu juga memberikan dampak terhadap sektor lainnya terutama sektor pariwisata dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.

"Sebagai tuan rumah diharapkan bisa menjadi tuan rumah yang baik, membuat peserta nyaman dan senang berada di Jawa Barat. Bila perlu mereka melanjutkan dengan kegiatan wisata di sini," kata Heryawan.

Sementara itu Ketua Siwo PWI Jawa Barat Irvan Suryadireja menyebutkan, kontingen pewarta provinsi itu telah melakukan persiapan termasuk melengkapi persyaratan peserta yakni mengikuti ujian kompetensi wartawan (UKW).

Pada Porwanas XII/2016 Jabar yang akan digelar 25-30 Juli 2016 itu, Kontingen Jabar berkekuatan 79 atlet, terdiri atas 52 atlet dan 27 pelatih, manajer serta official lainnya. 

Kontingen Jabar akan turun pada 10 cabang yakni sembilan cabang olahraga dan cabang karya tulis jurnalistik. Sembilan cabang olahraga itu adalah bulutangkis, tenis, tenis lapangan, atletik, boling, biliar, bridge, catur dan futsal.

 

"Jabar dipastikan tidak akan ikut pada cabang olahraga sepak bola karena terbentur persyaratan. Sulit untuk mendapakan pewarta yang telah mengikuti UKW untuk atlet sepak bola. Sehingga diputuskan kami tidak ikut bagian pada nomor ini," kata Irfan Suryadireja menambahkan.