Antarajabar.com - Satu orang meninggal dunia dan dua orang lainnya dibawa ke RSUD Cianjur, Jabar, setelah truk yang mereka tumpangi terjungkal ke dalam sungai setinggi 10 meter di Jalan Raya Jongol-Mande.
Penyebab terjadinya kecelakaan tunggal tersebut, akibat Undang warga Bandung Barat, supir truk bermuatan pasir mengantuk dan tidak dapat menguasai laju kendaraanya. Sehingga truk menghantam pagar pembatas jalan hingga akhirnya terjungkal ke dalam sungai.
"Saya tidak melihat persis tapi saat berpapasan, laju truk sudah tidak terkendali, hingga akhirnya menghantam pagar pembatas jalan dan terjungkal ke dalam sungai," kata Hendi (36) saksi mata warga sekitar, Kamis.
Dia menjelaskan truk yang melaju kencang dari arah Jonggol, sempat menghindari tabrakan dengan kendaraan lain dari arah berlawanan, namun supir tidak dapat menguasai laju kendaraan hingga akhirnya terjungkal.
Petugas Polsek Cikalongkulon dan petugas dari Pos Pam, dibantu warga sekitar berusaha mengevakuasi jasad korban Undang yang tewas ditempat karena terjepit bodi truk yang mnerangsek ke bagian dalam.
Sedangkan dua orang kernet truk Ecep dan Rohimat warga Bandung Barat, yang mengalami luka-luka dilarikan ke RSUD Cianjur, guna mendapat pertolongan medis."Saat ini jasad korban telah dibawa pihak keluarga pulang guna dikebumikan, sedangkan dua orang kernetnya masih menjalani perawatan di RSUD Cianjur," kata Kapolsek Mande AKP Nandang.
Dia menjelaskan, selang beberapa jam bangkai truk yang terjun ke dalam sungai setinggi 10 meter itu, berhasil dievakuasi. Meskipun jalur alternative tersebut sempat macet, namun menjelang malam antrean kendaraan sudah berjalan normal.
"Dugaan sementara penyebab kecelakaan tunggal karena supir mengantuk, namun kami akan meminta keterangan saksi dua orang kernet yang masih menjalani perawatan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015
Penyebab terjadinya kecelakaan tunggal tersebut, akibat Undang warga Bandung Barat, supir truk bermuatan pasir mengantuk dan tidak dapat menguasai laju kendaraanya. Sehingga truk menghantam pagar pembatas jalan hingga akhirnya terjungkal ke dalam sungai.
"Saya tidak melihat persis tapi saat berpapasan, laju truk sudah tidak terkendali, hingga akhirnya menghantam pagar pembatas jalan dan terjungkal ke dalam sungai," kata Hendi (36) saksi mata warga sekitar, Kamis.
Dia menjelaskan truk yang melaju kencang dari arah Jonggol, sempat menghindari tabrakan dengan kendaraan lain dari arah berlawanan, namun supir tidak dapat menguasai laju kendaraan hingga akhirnya terjungkal.
Petugas Polsek Cikalongkulon dan petugas dari Pos Pam, dibantu warga sekitar berusaha mengevakuasi jasad korban Undang yang tewas ditempat karena terjepit bodi truk yang mnerangsek ke bagian dalam.
Sedangkan dua orang kernet truk Ecep dan Rohimat warga Bandung Barat, yang mengalami luka-luka dilarikan ke RSUD Cianjur, guna mendapat pertolongan medis."Saat ini jasad korban telah dibawa pihak keluarga pulang guna dikebumikan, sedangkan dua orang kernetnya masih menjalani perawatan di RSUD Cianjur," kata Kapolsek Mande AKP Nandang.
Dia menjelaskan, selang beberapa jam bangkai truk yang terjun ke dalam sungai setinggi 10 meter itu, berhasil dievakuasi. Meskipun jalur alternative tersebut sempat macet, namun menjelang malam antrean kendaraan sudah berjalan normal.
"Dugaan sementara penyebab kecelakaan tunggal karena supir mengantuk, namun kami akan meminta keterangan saksi dua orang kernet yang masih menjalani perawatan," katanya.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015