Antarajawabarat.com, 24/4 - Lagu khas Jawa Barat "Manuk Dadali" menyemarakkan kegiatan acara napak tilas atau "historical walk" yang dilakukan Presiden Joko Widodo, sejumlah pimpinan negara dan Delegasi KAA 2015 dari depan Hotel Savoy Homan ke Gedung Merdeka di Jalan Asia Afrika Kota Bandung, Jumat.

Lagu Manuk Dadali yang dibawakan oleh kelompok paduan suara orkestra TNI AD yang dipimpin dirigen Kapten Anton itu membuat suasana pagi itu lebih semangat dengan iramanya yang khas.

Manuk Dadali atau burung dadali merupakan sebutan warga Jawa Barat untuk burung garuda yang merupakan burung dengan karakter kuat dan penuh spirit.

Lagu itu menggambarkan semangat dan keperkasaan untuk bisa terbang tinggi mengejar cita-cita setinggi langit untuk kesejahteraan masyarakat.

Lagu itu pula yang diperdengarkan pada acara historical walk pada peringatan KAA sebelumnya di tempat yang sama, yakni di kawasan Gedung Merdeka, yakni gedung tempat lahirnya Dasa Sila Bandung pada tahun 1955.

Sementara itu, acara historical walk dilakukan sejauh 100 meter yang merupakan acara bersejarah dan wajib pada setiap peringatan KAA yang digelar setiap 10 tahun .

Antusiasme warga Kota Bandung menyambut kegiatan peringatan ke-60 KAA begitu besar. Warga berjejer di sepanjang jalan yang dilintasi delegasi dari Bandara Husein Satranegara ke Gedung Merdeka Bandung.

Meski perkantoran dan sekolah di Kota Bandung diliburkan, warga tetap datang ke sejumlah titik terkait dengan kegiatan KAA itu. Bahkan sejumlah warga juga tetap datang mendekati ring satu peringatan KAA, meski mereka harus puas melihat dari kejauhan karena jalan menuju Jalan Asia Afrika dan sekitarnya ditutup oleh petugas keamanan sejak Kamis (23/4).

Kawasan ring satu tertutup untuk umum dan hanya bisa diakses oleh para delegasi dan pihak yang memiliki kartu khusus memasuki kawasan ring satu itu.

Seperti di Jalan Braga panjang, masyarakat tertahan di sekitar pertokoan legendaris di Kota Bandung karena dijaga oleh petugas kepolisian dan TNI. Sedangkan Jalan Braga pendek ditutup total sejak Kamis kemarin.

Pewarta:

Editor : Sapto HP


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015