Warga Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, menyambut antusias pelaksanaan pembangunan Jembatan Kampung Cangkring di Desa Jayalaksana, Kecamatan Cabangbungin setelah diusulkan dalam beberapa tahun terakhir.
Warga Desa Jayalaksana Kecamatan Cabangbungin Amin (50) mengatakan pembangunan Jembatan Kampung Cangkring merupakan aspirasi warga setempat yang telah diajukan melalui agenda musyawarah perencanaan pembangunan atau Musrenbang dari tahun ke tahun.
"Saya selaku masyarakat menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi yang telah merespons permintaan masyarakat dengan merealisasikan pembangunan pada ini. Sudah lama dinanti warga," kata Amin di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu.
Ia mengaku senang karena pemerintah daerah memperhatikan apa yang menjadi permintaan warga terlebih sejak berdiri pada tahun 1982, jembatan itu baru dapat diperbaiki tahun 2024 ini.
Menurut dia jembatan tersebut merupakan perlintasan krusial bagi perekonomian serta sektor pertanian di wilayah itu. Keberadaan Jembatan Kampung Cangkring yang menjadi akses utama warga dinilai memudahkan perjalanan pengguna kendaraan roda dua maupun roda empat.
"Jembatan ini juga menghubungkan ke Jalan Usaha Tani (JUT) serta menghubungkan sejumlah wilayah. Ini menjadi akses yang sangat krusial bagi perekonomian dan pertanian. Mengingat lumbung padi Jayalaksana ada di 2 blok yang ada di Kampung Cangkring," ucapnya.
Pembangunan Jembatan Kampung Cangkring di Desa Jayalaksana ini menggunakan alokasi pembiayaan yang bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi tahun 2024. Pembangunan sudah dimulai sejak akhir Juni 2024 dan hingga kini masih berlangsung.
Pembangunan Jembatan Kampung Cangkring di Desa Jayalaksana ini menggunakan alokasi pembiayaan yang bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi tahun 2024. Pembangunan sudah dimulai sejak akhir Juni 2024 dan hingga kini masih berlangsung.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024