Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengikutsertakan sejumlah produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) asal daerahnya pada ajang pameran di Beachwalk Shopping Center, Bali, guna memperluas akses pemasaran di tingkat nasional maupun internasional.
“Kegiatan ini merupakan bentuk konkrit promosi produk-produk pelaku usaha Kota Bandung dalam skala nasional. Program ini diwujudkan dalam bentuk pameran dagang dengan melibatkan pelaku usaha Kota Bandung sebagai peserta,” kata Plt Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin di Bandung, Senin.
Ronny mengatakan kegiatan pameran ini bertajuk Bandung Week Market dengan menghadirkan 20 pelaku usaha dari Kota Bandung dengan berbagai kategori produk meliputi produk fesyen, aksesoris, kuliner dan produk dekorasi rumah pada 7 hingga 12 Mei 2024.
“Kami memiliki inovasi bagaimana mempromosikan dan meningkatkan daya saing pelaku usaha melalui Bandung Week Market,” kata dia.
Ronny menyebut pada Bandung Week Market tahun lalu pihaknya berhasil meraih omzet sekitar Rp1,4 miliar lewat gelaran ini.
Dirinya optimis pada Bandung Week Market 2024, omzet yang diraih dapat melewati capaian tahun lalu. Apalagi pada edisi kali ini digelar di masa libur panjang akhir pekan.
“Hotel dan penginapan di Bali sudah banyak yang full-booked. Dan kami berharap hadirnya Bandung Week Market ini dapat menjaring konsumen dari wisatawan yang menginap tersebut,” katanya.
Lebih lanjut, Ronny mengatakan pada Bandung Week Market 2024 pihaknya juga mempromosikan sebagian potensi Kota Bandung, sehingga menarik minat wisatawan dari luar untuk datang ke Kota Kembang.
“Harapannya, kami dapat mengekspos produk-produk khas Kota Bandung. Kami juga berharap potensi lainnya di Kota Bandung dapat dipromosikan di acara ini,” kata Ronny.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024