Pelatih Mauricio Pochettino kehabisan kata-kata untuk memuji Cole Palmer yang mencetak tiga gol untuk kemenangan 4-3 Chelsea atas Manchester United pada pertandingan Liga Inggris pekan ke-30 di Stamford Bridge.

Cole Palmer yang didatangkan dari Manchester City awal musim ini telah tampil dalam 25 pertandingan liga untuk Chelsea, mencetak 16 gol dan delapan assist yang membuatnya menjadi andalan baru untuk lini depan The Blues.

"Dia melakukan pekerjaan yang luar biasa. Saya kehabisan kata-kata tentang dia. Hari ini dia sudah menunjukkan mentalitas dan kualitasnya," kata Mauricio Pochettino sebagaimana diwartakan AFP pada Jumat WIB.

Pochettino mengatakan, dia yakin Palmer dapat mencetak gol saat pertandingan menyisakan waktu dua menit. Palmer kemudian membuktikannya dengan gol dari titik putih pada menit ke-110 imbas pelanggaran Diego Dalot kepada Noni Madueke.

Pemain lulusan akademi Manchester City berusia 21 tahun itu kemudian membungkus kemenangan 4-3 untuk Chelsea setelah sepakan melengkungnya mengenai tubuh Scott McTominay sekaligus menjadi hat trick pada menit ke-111.

"Saya berkata, 'Cole, ayo dua menit lagi dan saya yakin'," kata Pochettino.

Di sisi lain, Palmer mengatakan determinasi timnya muncul menjelang akhir pertandingan setelah wasit memberikan tambahan waktu delapan menit.

"Ketika delapan menit ditambahkan, itu memberi kami dorongan sekaligus kegilaan,” kata Palmer.

"Kami perlu mencoba memenangkan pertandingan sebanyak mungkin,” katanya. "Untuk menang seperti ini, tidak ada perasaan yang lebih baik.”
MU tak bisa kendalikan situasi

 Pelatih Eric Ten Hag menyesalkan timnya yang tidak bisa mengendalikan situasi pada akhir babak kedua yang menyebabkan Manchester United kalah 3-4 dari Chelsea pada pertandingan Liga Inggris pekan ke-30 di Stamford Bridge, Jumat dini hari.

Manchester United sempat memimpin 3-2 hingga menjelang akhir babak kedua, namun dua gol Cole Palmer pada menit tambahan justru membalikkan keadaan menjadi tiga poin untuk tim tuan rumah.

"Ini adalah performa tim dan Anda bisa saja menyalahkan ke salah satu pemain. Tapi ini bukan tentang itu. Ini tentang performa tim. Seperti yang saya katakan, sebagai sebuah tim, di saat-saat seperti itu, ketika keadaan menjadi kacau, mereka harus menghadapinya tapi kami tidak melakukannya," kata pelatih asal Belanda itu dalam laman Manchester United, Jumat.

"Kami membuat keputusan yang salah dan kami juga tidak membantu satu sama lain dalam penguasaan bola. Kami mestinya menjaga penguasaan bola, berpindah dari satu sisi ke sisi lain, atau di setidaknya mengoper dan bergerak," kata bekas pelatih Ajax itu.

Kendati demikian, Ten Hag ingin skuadnya mengambil pelajaran penting dari kekalahan itu untuk bangkit dalam delapan pertandingan tersisa.

"Ini benar-benar sebuah kemunduran, tapi sekarang kami harus menghadapinya, bangkit kembali dan kami akan melakukannya," kata dia. "Namun sepak bola adalah soal hasil dan kami harus mewujudkannya seiring berjalannya waktu."

Soal tambahan waktu yang semula delapan menit namun Chelsea bisa mencetak gol pada menit 100 dan 101, Ten Hag berseloroh, "Saya tidak tahu dari mana mereka mendapat delapan menit itu."

"Saya tidak tahu dari mana asalnya. Tapi pada menit-menit terakhir pertandingan, kami sebagai tim tetap harus menjaga permainan dengan lebih baik."

MU tertahan pada peringkat dengan dengan 48 poin, tertinggal 11 poin dari Aston Villa yang menduduki peringkat empat. Sedangkan Chelsea naik satu tingkat ke posisi 10 dengan 43 poin, berjarak dua poin dari West Ham di zona Liga Europa.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pochettino kehabisan kata-kata pujian untuk Cole Palmer

Pewarta: Alviansyah Pasaribu

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024