Antarajawabarat.com, 9/8 - Tim sepatu roda Kota Bandung meningkatkan program latihan dalam rangka mengejar terget pada ajang Porda XII/2014 di Kabupaten Bekasi.
"Bila persiapannya sudah hampir 80 persen. Latihannya sudah meningkat persiapan khusus," kata pelatih tim sepatu roda Kota Bandung Atep di Bandung.
Menurutnya porsi latihan untuk para atletnya sendiri sudah ditingkatkan dalam rangka persiapan Porda ini.
"Jadi porsinya sudah mulai padat. Kita latihannya hampir seminggu lima kali," ujar Atep.
Saat ini menurut Atep latihan khusus tersebut sudah berdasarkan pada masing – masing nomor yang akan di pertandingkan.
"Setelah lebaran ini, kita melanjutkan latihan di bulan ramadhan. Latihan khususnya lebih fokus ke masing - masing nomor," ujarnya.
Lalu, menurut Atep semakin mendekati Porda yang tinggal beberapa bulan ini, porsi dari latihan lebih ditujukan pada teknik.
"Semakin kesini latihan ke bagian tekniknya dan mental juga, fisiknya tetap ada walau semakin kesini semakin dikit," katar Atep.
Proses dari seleksi para atletnya ini, menurutnya sudah berlangsung sejak tahun lalu yang diantaranya berasal dari beberapa klub di kota Bandung.
Ada beberapa tahapan. proses seleksinya dari juara – juara dan tiap klub yang ada di kota Bandung. Lalu, beberapa atlet mantan atlet PON lalu juga tetap menjalani tes.
Dalam proses pembentukan tim Porda, menurut Atep juga tim pelatih menerapkan sistem promosi – degradasi selama pelatcab yang berlagsung sejak tahun lalu ini.
"Ada proses promosi dan degradasi. Setiap tiga bulan atau enam bulan sekali kita ada tes dari intern. Hasilnya kita lihat. Kalau memang nilai nya kurang, lalu dari orang luar nilai nya lebih bagus, bisa masuk," katanya.
Selanjutnya, menurut Atep tim Sepatu Roda kota Bandung ini menggunakan kolarborasi dari atlet senior dan juga senior.
"Bila memang junior itu bagus, ya kenapa tidak. Beberapa orang yang pada porda sebelumnya juga tetap masuk," katanya menambahkan.
Irman
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014
"Bila persiapannya sudah hampir 80 persen. Latihannya sudah meningkat persiapan khusus," kata pelatih tim sepatu roda Kota Bandung Atep di Bandung.
Menurutnya porsi latihan untuk para atletnya sendiri sudah ditingkatkan dalam rangka persiapan Porda ini.
"Jadi porsinya sudah mulai padat. Kita latihannya hampir seminggu lima kali," ujar Atep.
Saat ini menurut Atep latihan khusus tersebut sudah berdasarkan pada masing – masing nomor yang akan di pertandingkan.
"Setelah lebaran ini, kita melanjutkan latihan di bulan ramadhan. Latihan khususnya lebih fokus ke masing - masing nomor," ujarnya.
Lalu, menurut Atep semakin mendekati Porda yang tinggal beberapa bulan ini, porsi dari latihan lebih ditujukan pada teknik.
"Semakin kesini latihan ke bagian tekniknya dan mental juga, fisiknya tetap ada walau semakin kesini semakin dikit," katar Atep.
Proses dari seleksi para atletnya ini, menurutnya sudah berlangsung sejak tahun lalu yang diantaranya berasal dari beberapa klub di kota Bandung.
Ada beberapa tahapan. proses seleksinya dari juara – juara dan tiap klub yang ada di kota Bandung. Lalu, beberapa atlet mantan atlet PON lalu juga tetap menjalani tes.
Dalam proses pembentukan tim Porda, menurut Atep juga tim pelatih menerapkan sistem promosi – degradasi selama pelatcab yang berlagsung sejak tahun lalu ini.
"Ada proses promosi dan degradasi. Setiap tiga bulan atau enam bulan sekali kita ada tes dari intern. Hasilnya kita lihat. Kalau memang nilai nya kurang, lalu dari orang luar nilai nya lebih bagus, bisa masuk," katanya.
Selanjutnya, menurut Atep tim Sepatu Roda kota Bandung ini menggunakan kolarborasi dari atlet senior dan juga senior.
"Bila memang junior itu bagus, ya kenapa tidak. Beberapa orang yang pada porda sebelumnya juga tetap masuk," katanya menambahkan.
Irman
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014