Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia karena timnya kalah saat melawan Marako dengan skor 1-3 di Piala Dunia U-17.
"Kami mengucapkan permohonan maaf buat seluruh pecinta sepak bola di Indonesia karena kami tidak bisa memenangkan pertandingan. Tidak ada yang salah di sini, pemain tidak ada yang salah, semua kesalahan memang dari saya," ujarnya usai pertandingan Timnas Indonesia melawan Maroko di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Kamis malam.
Pelatih kelahiran Balikpapan tersebut menganggap anak asuhnya sudah bekerja keras hingga bisa mencapai fase ini.
"Yang pasti pemain sudah bekerja keras, pemain sudah berusaha dan kami harus mengakui bahwasanya Maroko memang bermain lebih baik dari kami," ucapnya.
Sebagai bahan evaluasi ke depan, lanjutnya, membenahi kesalahan mendasar dari para penggawa Garuda Muda dan juga mental.
"Yang pasti banyak banyak kesalahan-kesalahan mendasar, mental pemain juga, penalti tadi juga sedikit berpengaruh ke mental pemain," katanya.
Selain itu, kata dia, kesalahan dalam penjagaan saat servis-servis yang dilakukan pemain Maroko.
"Saat service, penjagaan lawan memang sedikit agak renggang sehingga mereka bisa memanfaatkan dan mencetak gol kedua," tuturnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bima Sakti minta maaf Timnas Indonesia kalah lawan Maroko
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023
"Kami mengucapkan permohonan maaf buat seluruh pecinta sepak bola di Indonesia karena kami tidak bisa memenangkan pertandingan. Tidak ada yang salah di sini, pemain tidak ada yang salah, semua kesalahan memang dari saya," ujarnya usai pertandingan Timnas Indonesia melawan Maroko di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Kamis malam.
Pelatih kelahiran Balikpapan tersebut menganggap anak asuhnya sudah bekerja keras hingga bisa mencapai fase ini.
"Yang pasti pemain sudah bekerja keras, pemain sudah berusaha dan kami harus mengakui bahwasanya Maroko memang bermain lebih baik dari kami," ucapnya.
Sebagai bahan evaluasi ke depan, lanjutnya, membenahi kesalahan mendasar dari para penggawa Garuda Muda dan juga mental.
"Yang pasti banyak banyak kesalahan-kesalahan mendasar, mental pemain juga, penalti tadi juga sedikit berpengaruh ke mental pemain," katanya.
Selain itu, kata dia, kesalahan dalam penjagaan saat servis-servis yang dilakukan pemain Maroko.
"Saat service, penjagaan lawan memang sedikit agak renggang sehingga mereka bisa memanfaatkan dan mencetak gol kedua," tuturnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bima Sakti minta maaf Timnas Indonesia kalah lawan Maroko
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023