Antarajawabarat.com, 26/2 - Sebanyak 240 pecatur dari 24 kota dan kabupaten/kota di Jawa Barat dipastikan turun pada babak kualifikasi Porda XII/2014 yang akan digelar di Kota Bandung, 17-21 Maret 2014.
"Pada Porda dipertandingkan tiga nomor yakni nomor cepat, kilat, dan standar. Namun untuk BK ini mengacu pada Pra PON nanti," katanya Sekum Pengda PTMSI Jabar Dicky Irfan di Bandung.
Ia menyebutkan babak kualifikasi Porda XII/2014 hanya mempertandingkan nomor catur standar perorangan dan beregu putra/putri.
Bagi atlet yang lolos untuk nomor catur standar akan secara otomatis lolos untuk nomor catur cepat dan kilat.
Sedangkan bagi atlit yang bergelar Master FIDE (MF), Master Internasional(MI) dan Grandmaster (GM) secara otomatis lolos dalam BK Porda XII/2014 itu.
"Kenapa hanya nomor catur standar saja, karena nantinya bagi yang lolos untuk nomor ini secara otomatis mereka lolos juga untuk nomor cepat dan catur kilat," katanya.
Menurut Dicky, persaingan pada BK dan Porda nanti akan lebih ketat. Pasalnya, setiap daerah kini sudah memiliki atlet-atlet andalan masing-masing. Sehingga bisa dinilai kekuatan setiap Pengcab kemampuannya merata.
Ajang Porda, lanjut Dicky, merupakan momentum tepat untuk penjaringan atlet yang akan dipersiapkan untuk PON XIX/2016 mendatang kala Jabar menjadi tuan rumah.
Terkait persiapan PON, Pengda Percasi Jabar akan menyaring Jabar akan membentuk tim bayangan sebanyak 16 atlet, yang terdiri delapan atlet putra dan delapan putri.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014
"Pada Porda dipertandingkan tiga nomor yakni nomor cepat, kilat, dan standar. Namun untuk BK ini mengacu pada Pra PON nanti," katanya Sekum Pengda PTMSI Jabar Dicky Irfan di Bandung.
Ia menyebutkan babak kualifikasi Porda XII/2014 hanya mempertandingkan nomor catur standar perorangan dan beregu putra/putri.
Bagi atlet yang lolos untuk nomor catur standar akan secara otomatis lolos untuk nomor catur cepat dan kilat.
Sedangkan bagi atlit yang bergelar Master FIDE (MF), Master Internasional(MI) dan Grandmaster (GM) secara otomatis lolos dalam BK Porda XII/2014 itu.
"Kenapa hanya nomor catur standar saja, karena nantinya bagi yang lolos untuk nomor ini secara otomatis mereka lolos juga untuk nomor cepat dan catur kilat," katanya.
Menurut Dicky, persaingan pada BK dan Porda nanti akan lebih ketat. Pasalnya, setiap daerah kini sudah memiliki atlet-atlet andalan masing-masing. Sehingga bisa dinilai kekuatan setiap Pengcab kemampuannya merata.
Ajang Porda, lanjut Dicky, merupakan momentum tepat untuk penjaringan atlet yang akan dipersiapkan untuk PON XIX/2016 mendatang kala Jabar menjadi tuan rumah.
Terkait persiapan PON, Pengda Percasi Jabar akan menyaring Jabar akan membentuk tim bayangan sebanyak 16 atlet, yang terdiri delapan atlet putra dan delapan putri.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2014