Legenda Manchester United (MU) Peter Schmeichel mengatakan bahwa Liga Premier Inggris masih tetap membutuhkan dukungan dari penggemar agar bisa membuat kompetisi tersebut terus berkembang dan tetap menjadi liga terbaik di dunia, di tengah adanya intervensi dari liga Arab Saudi yang mulai mendatangkan pemain-pemain top dunia.

"Saya tidak tahu apakah Anda mengikuti bursa transfer (musim panas ini), kami tidak berpikir akan segila pada Januari. Kita mendapatkan intervensi dari liga Saudi dengan jumlah angka yang mereka tawarkan ke pemain sangat tinggi, tetapi saya rasa ini tidak akan berlangsung lama," ujar Scmeichel saat konfrensi pers Vidio di SCTV Tower, Senayan, Jakarta Pusat pada Jumat (04/8).

Schmeichel mengaku tidak terlalu khawatir intervensi dari liga Saudi dapat menurunkan popularitas Liga Premier Inggris.

"Saya pikir pemain-pemain terbaik mau pergi ke sana, bahkan Mbappe tidak ingin melakukan pembicaraan dengan mereka (klub Arab Saudi)," lanjutnya.

Meski begitu, mantan kiper timnas Denmark berusia 59 tahun itu mengatakan bahwa Liga Premier Inggris masih membutuhkan dukungan dari suporter agar tetap bisa menjadi liga terbaik di dunia.

"Sangat penting untuk memiliki dukungan dari para pecinta sepak bola di seluruh dunia agar kita bisa mendatangkan pemain-pemain terbaik di dunia ke Liga Premier Inggris," lanjutnya.

"Ini pasar yang sangat-sangat kompetitif, dan bila Anda tidak punya uang, Anda tidak punya pemain, dan tiba-tiba Liga Premier Inggris tidak sebagai seperti yang kita harapkan."

Menurut Schmeichel, Indonesia adalah negara yang penting bagi Manchester United karena memiliki pendukung Setan Merah terbesar.
"Kebutuhan terhadap penggemar sangat penting, saya tahu berdasarkan pengalaman saya di MU. Indonesia adalah tempat di mana pendukung MU terbesar dan Indonesia adalah negara yang sangat menyambut Manchester United. Bila penting untuk MU, maka penting juga untuk Liga Primer," ujarnya.

Liga Inggris Terbaik di Dunia

Mantan kiper legendaris Manchester United (MU) Peter Schmeichel mengatakan bahwa Liga Premier Inggris merupakan kompetisi sepak bola terbaik di dunia karena selalu menampilkan pertandingan menarik tiap pekannya.

"Liga Premier Inggris menurut saya adalah kompetisi sepak bola terbaik di dunia, saya tidak berpikir ada kompetisi sepak bola lain yang mampu membuat penggemar merasa semangat dan terhibur setiap menonton pertandingannya," kata Schmeichel dalam konferensi persnya di SCTV Tower, Senayan, Jakarta, Jumat.

"Tentu saja liga ini memiliki klub-klub besar dan pemain-pemain hebat, jadi sangat menarik disaksikan tiap pekan," katanya.

Legenda Manchester United memang sedang berada di Jakarta karena memenuhi undangan dari layanan streaming Vidio, yang menjadi pemegang hak siar Liga Premier Inggris di Indonesia.

Vidio mengundang mantan kiper timnas Denmark tersebut juga guna memeriahkan musim baru Liga Premier Inggris yang dimulai pada 12 Agustus mendatang.

Lebih lanjut, pria berusia 59 tahun tersebut mengatakan bahwa setiap klub yang bersaing di Liga Premier Inggris tidak mau memainkan taktik bertahan demi meraih hasil imbang dan hal tersebut yang membuat liga tersebut sangat menarik untuk ditonton.

"Setiap pemain yang turun ke lapangan, mereka tidak berpikir untuk meraih imbang atau main bertahan. Mereka bermain untuk menang," kata Scheichel.
"Di samping itu, kita juga selalu punya stadion yang penuh dengan penggemar. Mereka mengharapkan klub kesayangannya bisa menang. Situasi ini tentu saja menciptakan banyak tekanan untuk manajemen dan pemain agar terus tampil baik, yang membuat Premier League menjadi kompetisi sepak bola terbaik di dunia," tuturnya.

Schmeichel sendiri senang bisa mendapatkan undangan untuk kembali ke Indonesia sejak 10 tahun lalu. Dia juga mendukung komitmen Vidio yang ingin memastikan seluruh penggemar sepak bola di Tanah Air dapat menyaksikan pertandingan-pertandingan Liga Premier Inggris.

"Saya juga senang dengan komitmen Vidio yang ingin membuat semua orang bisa menyaksikan Liga Inggris karena ini adalah liga terbaik di dunia."

Schmeichel tercatat menghabiskan delapan musim bersama Manchester United dari 1991 hingga 1999 setelah bergabung dari klub Denmark Brondby IF.

Dia telah tampil dalam 380 pertandingan dan mencatatkan 178 clean sheet bersama Manchester United. Bersama Setan Merah, Schmeichel mampu meraih lima gelar Liga Inggris, tiga Piala FA, satu Piala Liga, satu Piala Super Eropa dan satu Liga Champions.

Schmeichel kemudian memutuskan pindah ke Sporting CP pada 1999 dan bertahan selama dua tahun sebelum kembali ke Liga Inggris saat bergabung bersama Aston Villa sepanjang periode 2001-2002.

Schmeichel pun tercatat pernah membela dengan rival sekota MU, Manchester City mulai 2002 hingga 2003 sebelum memutuskan pensiun pada akhir musim 2003/2004.

Peter Schmeichel akan berada di Indonesia sampai 6 Agustus mendatang dan akan hadir menyapa para pencinta sepak bola Indonesia dalam acara Vidio Premier League Festival di Cilandak Town Square, Jakarta pada Sabtu 05 Agustus 2023.

Selain fanmeeting dengan Schmeichel, acara tersebut juga dimeriahkan dengan penampilan musisi-musisi Indonesia, jersey auction dan games seru.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Peter Schmeichel: Manuver liga Saudi tidak turunkan pamor Liga Inggris

Pewarta: Hendri Sukma Indrawan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2023